Find Us On Social Media :

Padahal Jadi Sumber Malapetaka Mengerikan di Beirut, Negara-negara Ini Ternyata Masih Menyimpan Amonium Nitrat, Jumlahnya Bahkan Jauh Lebih Mengerikan daripada di Lebanon

By Khaerunisa, Rabu, 12 Agustus 2020 | 14:39 WIB

(Ilustrasi) Padahal Jadi Sumber Malapetaka Mengerikan di Beirut, Negara-negara Ini Ternyata Masih Menyimpan Amonium Nitrat, Jumlahnya Bahkan Jauh Lebih Mengerikan daripada di Lebanon.

"Pasukan yang dikerahkan di pelabuhan bertanggung jawab untuk menyimpan kargo berbahaya ini, termasuk 4.900 ton amonium nitrat yang disimpan di 130 kontainer pengiriman," kata Gubernur Aden Tariq Salam.

Tapi, perusahaan Pelabuan Aden Teluk Yaman mengelak dan menyampaikan bahwa kontainer tersebut sebenarnya digunakan untuk menyimpan urea organik sebagai pupuk pertanian.

"Mereka bukan bahan peledak atau radioaktif, dan tidak dilarang untuk mengelola atau menyimpannya," ujar perusahaan itu.

Baca Juga: Kegarangan Bangkitnya Kekuatan China Disebut-sebut 'Mirip' Dengan Kekuatan Nazi di Jerman yang Ciptakan Perang Dunia II, Apakah Hal yang Sama Dapat Terulang?

Irak

Pemerintah Irak telah memerintahkan peninjauan secepat mungkin terhadap bahan berbahaya di pelabuhan dan bandara.

Hasilnya, mereka menemukan amonium nitrat telah disimpan di Bandara Internasional Baghdad.

"Direktorat Teknik Militer Kementerian Pertahanan Irak dengan aman mengangkut bahan-bahan yang sangat berbahaya dari bagian kargo udara di Bandara Baghdad ke tujuan mereka, gudang Direktorat Teknik Militer," kata seorang pejabat militer dalam cuitan Twitter pada 9 Agustus 2020.

Baca Juga: Pura-pura Temukan Bayi di Teras Rumahnya, Wanita ini Menghilang, Saat Ditemukan Kondisinya Lemas, Semua Rencananya Terbongkar

Australia

Sebelum ledakan besar di Beirut terjadi, orang-orang di Newcastle, New South Wales telah meminta timbunan amonium nitrat di gudang yang berjarak 3 km dari pusat kota untuk dipindahkan atau dikurangi.