Empat pejabat pemerintahan yang terlibat menjadi mucikari ditembak mati di Pyongyang pada 20 Juli lalu setelah dituduh menjual paea gadis atau menjadi 'pembeli' di sauna publik populer di rakyat kalangan atas.
Wanita yang terlibat di dalamnya adalah mahasiswi yang belajar di Universitas Seni Pyongyang.
Sumber pihak dalam sebutkan Kim Jong-Un memberi perintah itu secara personal, dan Kim Jong-Un marah besar karena ia merupakan penyokong universitas yang terlibat.
Pejabat resmi di agensi Komisi Yudisial Pyongyang mengatakan: "Aku ada di tempat kejadian perkara dan melihat empat pejabat resmi Pyongyang dieksekusi untuk prostitusi yang terorganisir.
"Kasus ini libatkan juga prostitusi terorganisir untuk para pejabat yang gunakan kamar karaoke pribadi di Munsuwon, di distrik Tongdaewon, sebuah prostitusi yang telah lama berjalan."
Skandal tersebut mengancam para pejabat Partai Buruh Korea.
"Banyak orang, terutama pejabat partai dan pembuat kebijakan di Pyongyang terlibat di kasus ini," papar sumber tersebut.
"Kepala Munsuwon bahkan bintang film terkenal dikabarkan terlibat, mereka melakukan tindakan seksual dengan pejabat Komite Sentral dan anggota Partai Buruh lainnya, sembari tawarkan para mahasiswi yang berusia 20 tahun ke atas pekerjaaan paruh waktu dengan uang yang terjamin, lebih dari 500 Dollar per bulan."
Baca Juga: Di Tengah Pandemi Covid-19 Banyak Orang Mengalami Sakit Gigi, Ternyata Ini Penyebabnya