Find Us On Social Media :

Bertaruh Nyawa, Begini Aksi Penyamaran yang Dilakukan Pasukan Elit TNI AD, Rela Ditempeleng Aparat hingga Dihujani Tembakan, Tapi Sukses Tangkap 2 Pemimpin GAM

By Mentari DP, Rabu, 12 Agustus 2020 | 06:00 WIB

Ilustrasi TNI AD.

 

Kopassus menyerbu markas GAM di rawa-rawa Cot Girek.

Satu target, Said Adnan dan ajudannya seorang desersi TNI berhasil dilumpuhkan.

Mereka bunuh akibat tembakan di dada dan perut.

Namun, dua target lainnya berhasil lolos, yakni Muzakir Munaf dan Sofyan Dawood.

Mereka lolos dari penyerbuan karena menyingkir ke kawasan Nisam.

Kendati demikian, Sersan Badri berhasil menemukan senjata yang digunakan dan sumber dana GAM.

Tim intelijen Kopassus berhasil menemukan bongkar muat sebanyak 125 pucuk senapan milik GAM yang berhasil diselundupkan dari Thailand ke Malaysia.

Sumber dana GAM berasal dari perdagangan ganja kering yang berasal dari Aceh Timur dan Aceh Utara.

Ganja tersebut dikirim melalui kapal kecil dari jalur laut ke Malaysia.

Selain itu, GAM juga meraup uang dari perusahaan besar yang bekerja di Aceh dan warga setempat.

Mereka diwajibkan memberi dana perjuangan GAM mulai dari hewan ternak, sawah dan kebun pajak.

(Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul "Satu Tahun Melakukan Penyamaran, Simak Kisah Intel Pasukan Elit TNI AD Tinggal Di Desa Musuh")

Baca Juga: Terlihat Seperti Gelombang Tsunami, Fenomena Awan Aneh di Aceh Ini Langsung Buat Panik Warga, Begini Penjelasan Lengkap BMKG