Penulis
Terus Digadang-gadang akan Jadi Raksasa Ekonomi Dunia, Indonesia Justru Jadi Negara yang Paling Sedikit Diberitakan di Dunia, Mengapa?
Intisari-online.com -Media asing sangat jarang memberitakan negara selain Amerika Serikat, terutama media Inggris.
Memang, ketertarikan utama sebuah pemberitaan adalah mengenai negaranya sendiri, dan seringnya memberitakan negara lain menghabiskan banyak uang dan seringnya berbahaya.
Namun, ada beberapa negara yang paling sedikit diberitakan daripada negara lain.
Contohnya adalah untuk berpuluh-puluh tahun, China selalu dianggap sebelah mata.
Namun, China dan Timur Tengah mulai memperkuat posisi mereka secara ekonomi maupun militer mulai lima atau 10 tahun lalu sehingga perhatian dunia pun tertuju kepada mereka.
Selanjutnya ada India, yang pada dekade ini sedang menjadi negara dengan populasi terbesar di dunia sehingga perhatian dunia pun mulai diarahkan kepada negara tersebut.
Namun India dan China bukanlah negara yang paling jarang diberitakan di dunia, disebutkan ada negara lain yang seharusnya sudah bisa mengambil posisi mentereng seperti AS yang diberitakan di semua media internasional.
Dan negara tersebut, mengutip unherd.com, rupanya adalah negara kita, Indonesia.
Untuk mengakui klaim tersebut, Anda perlu melihat daftar dari Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum).
Daftar itu tunjukkan peringkat 10 besar ekonomi terbesar dunia yang telah berubah sejak 1992, termasuk proyeksi untuk tahun 2024 ke depan.
Peringkat itu didasarkan dari Gross Domestic Product (GDP) atau pendapatan kotor masing-masing negara, dan di peringkat itu ditunjukkan jika pada tahun 2024 Indonesia bisa menduduki peringkat kelima dari 10 besar negara dengan ekonomi terbesar dunia.
Artinya, empat tahun lagi ekonomi Indonesia bisa berkembang, bersaing dengan China, AS, India, dan Jepang.
Serta, Indonesia bisa menyalip Rusia, Jerman, Brasil, Inggris dan bahkan Perancis.
Menakjubkan, bukan? Lalu mengapa Indonesia selalu seperti 'di bawah radar' atau secara kasar, diremehkan?
Padahal melihat peringkat di tahun 1992 dan 2008, Indonesia belum menduduki posisi 10 besar perekonomian terbesar di dunia.
Negara kita, dengan 270 juta penduduk dan mungkin akan bertambah menjadi 280 juta penduduk pada 2024, dengan populasi Muslim terbesar di dunia, yang merupakan negara kepulauan dengan lebih dari 17 ribu pulau dan membentang lebih dari 3000 mil (4.828 km) dari barat ke timur.
Dan di tahun 2024, Indonesia kemungkinan besar akan menjadi raksasa ekonomi dunia juga.
Padahal, bisa kita hitung berapa pemberitaan luar negeri tentang Indonesia dan pastinya banyak yang tidak mengerti posisi Indonesia di peta dunia.
Jangankan itu, nama Presiden Joko Widodo pun masih asing bagi mereka.
Memang sudah banyak turis yang bisa mengunjungi 3 pulau terkenal di Indonesia yaitu Jawa, Sumatra dan Bali.
Namun masih banyak yang tidak tahu jika pulau Jawa adalah pulau yang dihuni paling banyak penduduk Indonesia.
Bahkan, pulau Jawa adalah pulau paling padat penduduk di planet Bumi, dengan lebih dari 140 juta orang hidup di pulau Jawa.
Jika cerita terbesar untuk abad ke-21 adalah permusuhan antara China dan AS, maka Asia-Pasifik akan menjadi panggung utama.
Tentunya, hal tersebut akan menjadi momentum Indonesia mendapatkan perhatian yang memang pantas bagi negara kita.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini