Find Us On Social Media :

Jadi Sumber Malapetaka di Beirut Lebanon, Siapa Sangka 1.500 Amonium Nitrat Pernah Diselundupkan ke Indonesia dari Malaysia, Benda Ini Kerap Jadi Bahan Peledak Teroris

By Afif Khoirul M, Jumat, 7 Agustus 2020 | 14:23 WIB

ledakan dahsyat yang menghantam Beirut

Intisari-online.com - Jadi Sumber Malapetaka di Beirut Lebanon, Siapa Sangka 1.500 Amonium Nitrat Pernah Diselundupkan ke Indonesia dari Malaysia,  Benda Ini Kerap Jadi Bahan Peledak Teroris.

Belakangan, kabar mengenasi situasi Beirut Lebanon kencang diperbincangkan, pasca terjadinya ledakan dasyat.

Kunci dari ledakan dasyat itu, ternyata berasal dari bahan kimia yang disebut dengan amonium nitrat bahan ini telah disimpan selama 6 tahun di gudang Beirut.

Sementara itu asal-usul amonium nitrat ini juga cukup misterius, diketahui bahwa benda ini hanyalah barang sitaan dari sebuah kapal.

Justru setelah disita dan disimpan selama 6 tahun di Beirut berakhir menjadi malapetaka besar.

Baca Juga: Meski Terseok-seok Pasca-ledakan Dasyat di Beirut, Uluran Tangan Israel Ditolak Mentah-mentah oleh Lebanon, Dendam Kesumat ini yang Jadi Pemicunya

Sementara itu diketahui, amonium nitrat ternyata bukanlah benda sembarangan, karena benda ini kerap kali dijadikan bahan dasar 'favorit' para teroris untuk membuat bom.

Sebut saja di Indonesia, banyak kasus ledakan bom dan ternyata diketahui sebagian menggunakan bahan dasar amonium nitrat.

Menurut Kompas salah satu yang terkenal adalah tragedi Bom Bali II yang terjadi 12 Oktober 2002 di Pulau Bali.

Pengeboman yang dilakukan oleh Amrozi ini diketahui menggunakan bahan dasar RDX.

Baca Juga: India Kembali Digempur Urusan Rebutan Wilayah Kashmir, Bukan Oleh China Tapi Negara Tetangganya Ini yang Kian Berani Rilis Peta Baru Wilayah Kashmir Padahal Jelas Bisa Picu Konflik Baru