Find Us On Social Media :

Kebetulan yang Aneh, Tepat Dua Minggu Sebelum Ledakan Dahsyat, Israel Tuduh Iran Selundupkan Senjata Melalui Pelabuhan Beirut, Ini Bukti yang Mereka Sodorkan

By Khaerunisa, Kamis, 6 Agustus 2020 | 14:00 WIB

 

Kebetulan yang Aneh, Tepat Dua Minggu Sebelum Ledakan Dahsyat, Israel Tuduh Iran Selundupkan Senjata Melalui Pelabuhan Beirut, Ini Bukti yang Mereka Sodorkan

Intisari-Online.com - Ledakan dahsyat meluluhlantakkan Beirut, Lebanon, pada Selasa (4/8/2020) kemarin.

Peristiwa tersebut membuat dunia terkejut sekaligus turut berduka.

Sementara itu, hal lain terjadi antara Israel dan Iran dua minggu sebelumnya dengan menyeret nama kota yang sama, yaitu Beirut.

Melansir Times of Israel (23/7/2020), Duta Besar Israel untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa pada hari Selasa (21/7/2020) menuduh Iran mengeksploitasi perusahaan sipil dan saluran maritim untuk menyelundupkan peralatan pembuatan senjata ke kelompok proxy Lebanonnya, Hizbullah.

Baca Juga: 'Kami Serius, Jangan Nekat Provokasi Iran', Tidak Seperti Biasanya, Rusia Peringatkan AS Agar Berhati-hati Dengan Singa Tidur Itu, Rupanya Senjata Iran Sudah Makin Mutakhir, Termasuk Rudal Satu Ini

Dalam pertemuan triwulanan di Timur Tengah, Duta Besar Danny Danon mengatakan kepada Dewan Keamanan bahwa intelijen Israel telah menemukan bukti yang menunjukkan Pasukan Quds Iran telah menggunakan pelabuhan Beirut untuk mengirimkan barang ke kelompok teror tersebut sejak tahun lalu.

Ya, pelabuhan di Ibu Kota Israel yang telah hancur itu disebut menjadi 'pintu' penyelundupan antaraIran dan Hizbullah.

Ia pun menyampaikan dugaannya terkait kegunaan barang selundupan itu.

"Pada tahun 2018-2019, Israel menemukan bahwa barang-barang bekas pakai diselundupkan ke Libanon untuk memajukan kemampuan roket dan rudal Hizbullah," katanya.