Namun, di balik rumah tangga mereka yang langgeng hingga puluhan tahun, sebuah tayangan dokumenter mengklaim bahwa Ibu Ratu Eizabeth II awalnya tidak menyetujui Pangeran Philip sebagai pasangan yang cocok untuk putrinya.
Melansir Daily Mirror, Rabu (22/7/2020), hal itu dikarenakan Ibu Suri Elizabeth menganggapnya sebagai lelaki “progresif yang berbahaya”.
Ibu Ratu, yang meninggal pada usia 101 tahun 2002, menjadi cemburu pada putrinya ketika dia naik takhta karena semua "kekuasaan dan hak istimewa" yang didapatnya setelah menjadi raja.
Penggemar tayangan The Crown akan mengakui hubungan dingin antara kedua wanita ketika Elizabeth II mengambil alih takhta setelah kematian awal ayahnya pada tahun 1952, yang saat itu baru berusia 56 tahun.
Tetapi menurut film dokumenter The Private Lives of the Windsors, ibunya sangat risau dengan Philip yang menikah dengan anggota keluarganya dan memandangnya sebagai "musuh".
Perasaan sakitnya kepada Duke of Edinburgh (Pangeran Philip) diduga karena mengejar putrinya.