Find Us On Social Media :

Akankah Aljazair dan Prancis Masuk dalam Risiko Perang? Presiden Aljazair Bongkar Luka Lama, Minta Prancis Minta Maaf atas Kekejaman di Zaman Kolonial

By Tatik Ariyani, Senin, 6 Juli 2020 | 07:42 WIB

Presiden Ageria Abdelmadjid Tebboune

Pendudukan Perancis baru berhenti setelah melalui perang sadis yang berlangsung selama 8 tahun. Sejak saat itu hubungan kedua negara seolah memiliki penghalang.

Jumat (3/7) kemarin, Aljazair menerima 24 tengkorang pejuang perlawanan yang dipenggal selama periode kolonial.

Baca Juga: Merasa Populer, Hebat dan Lupa Diri? Bisa Jadi Anda Terkena Star Syndrome, Ini Cirinya

Langkah ini dinilai sebagai upaya pencairan hubungan kedua negara.

Tengkorak-tengkorak tersebut akan diletakkan di sesi khusus syahid yang ada di pemakaman El Alia.