"Saat ini kami sudah mendapatkan setengah permintaan maaf. Kami menunggu langkah selanjutnya... kami masih menunggu," ungkap Tebboune dalam sebuah wawancara di saluran berita France 24.
Ia meyakini bahwa Macron bisa membawa hubungan kedua negara ke tahap yang lebih baik lagi.
Presiden Aljazair ini juga memuji Macron sebagai sosok yang sangat jujur dan benar-benar ingin memperbaiki situasi.
Pada Desember 2019, Macron mengatakan kalau kolonialisme adalah kesalahan besar.
Selama kampanye pemilihan presidennya, ia juga berulang kali menyebut kalau penjajahan Perancis atas Aljazair merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Masa kolonialisme Perancis di Aljazair berlangsung selama 132 tahun.