Find Us On Social Media :

Tak Melulu Soal Ekonomi, Ada Pula yang Rela Jual Keperawanannya demi Covid-19 hingga 'Hanya' Beli iPhone

By Mentari DP, Kamis, 21 Mei 2020 | 12:40 WIB

Tren Jual Keperawanan.

Intisari-Online.com - Ada beberapa kisah tentang seseorang yang rela menjual atau melelang keperawanannya.

Yang baru saja, tentu apa yang dilakukan Sarah Salsabila atau Sarah Keihl.

Di mana dia rela melelang keperawanannya mulai dari Rp2 miliar dan hasil dari lelang keperawanannya itu akan didonasikan kepada pejuang Covid-19 dan siapapun yang terimbas.

Namun bukannya dipuji. Dia malah mendapat banyak komentar negatif dari masyarakat.

Baca Juga: Kisah Wanita Indonesia Lelang Keperawanan Rp2 Miliar demi Covid-19, Begini Kisah di Balik Tren Menjual Keperawanan, Ada Karena Ekonomi hingga Mau Keliling Dunia

Sebelumnya ada kisah Xiao Chen (17).

Tribunnews.com melansir dari EliteReaders pada Oktober 2017 menceritakan tentang gadis bernama Xiao Chen yang rela menjual keperawannnya untuk membeli iPhone 8.

Xiao Chen sangat menginginkan ponsel tersebut karena teman-temannya sudah memilikinya.

Namun karena tidak ingin membebani orangtuanya, dia pun melakukan hal ini.

Baca Juga: Tak Bisa Kerja dan Kelaparan di Tengah Pandemi Covid-19, Pria Ini Jual Blender Bekas Demi Beli Beras, 'Untuk Makan Istri dan Anak Saya'

Dia menawarkan dirinya sendiri pada suatu forum online dan uang yang akan ia dapatkan sekitar 20.000 Yuan (Rp40 juta).

Uang tersebut lebih dari cukup untuk membeli iPhone baru.

Lalu ketika sedang menunggu di hotel, bukan 1 pria namun malah ada 4 pria lebih yang datang ke kamarnya dan mencoba untuk memperkosanya.

Untungnya kejadian bukan kejadian nyata.

Sebab, Xiao Chen telah ‘dikerjai’ oleh seorang vlogger bernama Nana Henying menemukan tawaran Xiao Chen di forum tersebut.

Nana Henying ingin memberi sedikit pelajaran kepada Xiao Chen dan semua gadis lainnya bahwa menjual keperawanannya hanya untuk sebuah ponsel sangat tidak masuk akal.

Lebih parah lagi apa yang terjadi pada Fela.

Pada tahun 2019 silam, nama Fela ramai diperbincangkan di dunia maya.

Hal ini terjadi lantaran Fela melelang keperawanannya senilai Rp19 Miliar di sebuah agensi bernama Ciderella Escort (EC) yang berbasis di Jerman.

Tercatat ada 3 orang yang jadi peminat lelang yang dilakukan Fela tersebut.

 

Baca Juga: 1 Remaja Tewas dan 2 Lainnya Krisis Setelah Minum Disinfektan, Jangankan Diminum, Disinfektan Bisa Berbahaya Jika Kena Tubuh Manusia, Selaput Lendir Bisa Rusak!

Namun, pada akhirnya seorang pengusaha asal Jepang yang menjadi pemenang.

Di mana pengusaha itu  harus merogoh kocek dengan jumlah yang fantastis tersebut.

Berbicara ekslusif kepada Tribunnews pada Rabu (20/2/2019), pihak EC mengatakan, "Pembeli tertinggi adalah politisi Jepang yang kaya raya, dia membeli Fela dengan harga tawaran 1,2 juta euro."

"Dari jumlah harga yang terjual tersebut Cinderella Escorts hanya dapat 20 persen saja jadi kami hanya mendapat 240.400 euro."

"Selebihnya dipegang oleh Fela gadis Indonesia tersebut," katanya lagi.

"Tentu setelah dipotong pajak yang harus dibayarkan pula," tambahnya.

Umumnya, mereka yang menjual keperawanan karena ekonomi.

Namun seorang wanita bernama Jasmine (20) dari Paris tak hanya soal ekonomi.

Di mana dia menawarkan keperawanannya dengan tarif £ 1 juta (Rp19 miliar) dengan tujuan membantu perekonomian keluarga, berkeliling dunia dan memulai bisnis sendiri.

Baca Juga: Waspada, Makan Sayur Bayam dan Tempe Goreng Secara Bersamaan Beresiko Timbulkan Penyakit Berbahaya Ini