Find Us On Social Media :

Masker Wajib Dipakai Orang-orang di Tengah Pandemi Covid-19, Tapi Orang-orang dengan Kondisi Ini Justru Diperingatkan Sebaliknya

By Khaerunisa, Rabu, 20 Mei 2020 | 15:41 WIB

(Ilustrasi) Menggunakan masker

Baca Juga: Belum Ada Tanda Konflik Berakhir, Anggaran Militer China untuk Persiapkan Baku Tembak Dengan Militer Amerika Jadi Membengkak, Lihat Angkanya!

Para ahli mengatakan orang harus memakai masker jika mereka bisa, untuk melindungi diri mereka sendiri dan orang lain di sekitar mereka, tetapi tidak membahayakan kesehatan mereka sendiri dalam prosesnya.

Kondisi pernapasan adalah penyakit yang mengganggu pernapasan seseorang seperti asma, gangguan paru obstruktif kronik (PPOK), fibrosis kistik, bronkitis kronis, emfisema atau kanker paru-paru.

Dokter Purvi Parikh, seorang ahli alergi dengan Alergi & Jaringan Asma, mengatakan bahwa orang-orang dengan kondisi paru-paru, mereka yang memiliki kelainan kulit pada wajah atau leher mereka, atau anak-anak atau orang dengan demensia mungkin tidak dapat memakai masker secara teratur.

Mereka yang memiliki masalah pernapasan mungkin akan memburuk karena mulut dan hidungnya tertutup, katanya.

Baca Juga: Seorang Ibu Curiga Banyak Susu yang Dihabiskan Bayinya Tak Wajar, Setelah Lihat CCTV, Barulah ia Tahu 'Tindakan Menjijikkan' yang Dilakukan Babysitter-nya

"Masker ketat di wajah Anda bisa membuat siapa pun kesulitan bernapas. Saya bahkan mendapatkannya ketika saya merawat pasien saya," katanya.

Di Inggris, protokol menggunakan masker juga mengatur hal tersebut.

Pemerintah Inggris telah menyarankan bahwa orang-orang dengan kondisi pernapasan khusus tidak perlu memakai masker jika hal itu terasa sulit.

Meski menurut dr Purvi penderita asma atau kondisi lain yang tidak memungkinkan menggunakan masker boleh tak memakainya, ia menekankan pentingnya menggunakan masker di tengah pandemi.