Find Us On Social Media :

Mengenang Otto Warmbier, Mendiang Sarjana yang Melancong Ke Korea Utara Tapi Justru Dituntut Kerja Paksa 15 Tahun Saat Ia Hendak Pulang, 'Anak Saya Disiksa Kim Jong-Un'

By Maymunah Nasution, Senin, 11 Mei 2020 | 13:24 WIB

Otto Warmbier saat ditangkap oleh Korea Utara setelah mencuri barang ini dan dihukum 15 tahun kerja paksa di Korea Utara

Perusahaan travel tersebut memiliki slogan "mengajakmu ke tempat yang ditentang ibumu untuk dimasuki".

Ayah Warmbier, Fred, mengatakan jika Young Pioneer mengiklankan perjalanan itu akan aman untuk warga Amerika, dan anaknya "penasaran dengan budaya Korea Utara... ia ingin bertemu dengan warga Korea Utara".

Perjalanan selama total 5 hari tersebut rencananya akan dilanjutkan Warmbier untuk kunjungi Beijing, China, setelah keluar dari Korea Utara.

Namun saat ia berada di bandara internasional Pyongyang, ia dihentikan oleh pihak keamanan.

Baca Juga: Bikin Ngeri, Wanita Ini Tak Sengaja Bertemu Makhluk Misterius yang Bisa Tumbuh Seberat 18 Kg dengan 'Ekor Dipenuhi Gigi' di Pinggir Pantai: Gila Sekali!

Pemerintah Korea Utara menuduh Warmbier telah menyelinap ke lantai terlarang di hotel Yanggakdo dan mencuri poster propaganda.

Rencananya buyar, dan ia harus menghadapi pengadilan Korea Utara yang mengerikan.

Lantai terlarang tersebut adalah area 'khusus staff' di hotel tersebut.

Poster tersebut bertuliskan dalam bahasa Korea "Mari persenjatai kita semua dengan patriotisme kepada Kim Jong-il!"

Baca Juga: Pantas AS-China Bernafsu Mengusainya, Nilai Perdagangan di Laut China Selatan Saja Lebih Tinggi dari Indonesia, Belum Lagi 'Harta Karun' di Dalamnya yang Menggiurkan Ini!