Advertorial
Intisari-online.com -Media pemerintah Korea Utara, KCNA, melaporkan bahwa negara tertutup itu mengecam Korea Selatan atas latihan militer yang dilakukan baru-baru ini.
Melansir Reuters yang mengutip KCNA, perwakilan militer Korea Utara mengatakan pada hari Jumat bahwa latihan militer Korea Selatan baru-baru ini adalah aksi provokasi besar yang menuntut reaksi.
"Tindakan gegabah seperti itu dari penghasut perang militer di sisi selatan adalah puncak dari konfrontasi militer yang akan membuat lidah mereka terikat bahkan oleh tuan mereka," kata KCNA.
Dia menambahkan, "Semuanya sekarang kembali ke titik awal sebelum pertemuan puncak utara-selatan pada 2018."
Dalam berita terpisah, KCNA mengatakan pemimpin Korut Kim Jong Un mengirim pesan verbal kepada presiden China atas keberhasilan Tiongkok dalam menangani virus corona.
"Kim Jong Un mengatakan bahwa dia senang atas keberhasilan yang dicapai China seperti keberhasilannya sendiri.
"Kim Jong Un berharap kesehatan Xi Jinping baik, menyatakan keyakinannya bahwa partai dan orang-orang China akan mempertahankan keberhasilan yang telah dicapai sejauh ini dan terus mengembangkannya sehingga bisa mencapai final kemenangan di bawah bimbingan bijak Xi Jinping," kata laporan negara.
KCNA juga mengatakan hubungan antara Pyongyang dan Beijing "terkonsolidasi dengan kuat".
Artikel ini telah tayang di kontan.co.id dengan judul "Korut: Latihan militer Korsel adalah provokasi besar yang menuntut reaksi"
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini