Find Us On Social Media :

Dentuman Misterius yang Didengar Warga di Jawa Tengah Dipastikan Bukan Berasal dari Gempa Bumi, Ini Penjelasan BMKG

By Mentari DP, Senin, 11 Mei 2020 | 12:30 WIB

Dentuman misterius yang didengar wargadi Jawa Tengah dipastikan bukan berasal dari gempa bumi.

Hal itu dikarenakan jika sebuah aktivitas gempa sampai mengeluarkan bunyi ledakan, artinya kedalaman hiposenter gempa tersebut sangat dangkal dan dekat permukaan.

Jika itu terjadi, maka akan tercatat oleh sensor gempa.

Saat ini BMKG mengoperasikan lebih dari 22 sensor gempa dengan sebaran yang merata di Jawa Tengah.

Jika terjadi gempa di wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya, maka dipastikan gempa tersebut akan terekam untuk selanjutnya diproses untuk kami tentukan magnitudo dan lokasi titik episenternya untuk diinformasikan kepada masyarakat.

Bunyi ledakan gempa hanya sekali

Daryono juga menjelaskan bahwa bunyi ledakan akibat gempa sangat dangkal lazimnya hanya terjadi sekali saat terjadi patahan batuan, dan tidak berulang-ulang.

Seperti halnya peristiwa gempa dangkal yang mengeluarkan dentuman keras di Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang pada 17 Februari 2014.

Gempa Lereng Merbabu saat itu memiliki magnitudo M 2,7 terjadi pagi hari pukul 06.01.19 WIB.

Episenternya terletak pada koordinat 7,39 LS dan 110,48 BT dengan kedalaman 3 km.

Baca Juga: Sedang Asyik Berenang dan Main Air di Kolam Renang, Pasangan Kekasih Ini Diserang Hewan Liar dan Alami Hal Mengerikan Ini