Find Us On Social Media :

Bekerja Hingga 30 Jam Dengan Lingkungan Laiknya Perbudakan, Tak Disangka Gaji ABK di Kapal Asing Ternyata Tak Seberapa

By Afif Khoirul M, Sabtu, 9 Mei 2020 | 13:57 WIB

Tangkapan layar berita MBC yang tunjukkan kekejian pelaut China terhadap ABK asal Indonesia

Menurut Ketua Umum Serikat Buruh Migran, Kabupaten Tegal, Zainudin mengungkapkan gaji pelaut di kapal asing sangat variatif.

Untuk kapal ikan China dan Taiwan, gaji yang ditawarkan bekisar antara 300 dollar US atau sekitar Rp4,4 juta (dalam kurs Rp14,9 ribu) per bulan.

"Kalau untuk kapal Taiwan dan China, gaji ABK rata-rata minimal 300 dollar US, tapi bisa lebih tinggi tergantung pemilik kapal," jelas Zainudin.

"Gajinya tergolong besar, karena dibandingkannya dengan gaji bekerja di kapal ikan lokal," lanjutnya.

Meski demikian, gaji yang diterima oleh ABK WNI sebenarnya bisa jauh lebih besar.

Namun, jumlahnya harus dipotong oleh perusahaan penyalur sebagai pengganti transport, pasport, hingga biaya tes kesehatan.

"Bekerja di kapal asing ada brokernya," katanya.

Baca Juga: Tak Merasakan Apapun Seorang Wanita Tak Sadar Melahirkan Ketika Sedang Jalan-jalan, Tau-tau Bayinya Sudah Jatuh ke Jalan