Kecintaannya pada barang-barang mewah telah mengundang kecaman internasional.
Hal ini dikarenakan warga sipil Korea Utara berjuang selama bertahun-tahun di bawah kelaparan, kekeringan dan kemiskian yang kian meluas.
Tetapi, saat bepergian ke Beijing pada Maret 2018, pers China mengatakan mereka menyukai pilihan pakaiannya.
Media pemerintah melaporkan dia mengenakan tiga pakaian berbeda selama kunjungan dua hari tersebut.
Salah satunya adalah jaket dengan potongan pendek dan gaun yang serasi dilengkapi bros warna pink dan emas.
Pada momen lain, dia mengenakan mantel putih di atas gaun hijau pastel dan untuk makan siang, dia berganti gaun peplum berwarna krem.
Ri tampil 'cantik dan ramah' dan memiliki 'tampilan yang powerful', tulis pengguna media sosial China, Weibo.
Pada April 2018, Ri menjadi istri pertama pemimpin Korea Utara yang menghadiri pertemuan puncak.
Dia bahkan tampak ramah dengan ibu negara Korea Selatan, Kim Jung-sook selama pertemuan puncak antara Kim Jong-Un dan presiden Korea Selatan Moon Jae In.
Ri bertemu lagi dengan Kim Jong-sook di pertemuan puncak lain pada September 2018.