Find Us On Social Media :

Puncak Pandemi Corona di Indonesia Diprediksi Terjadi pada Mei, Tapi Setelah Itu Kasus akan Terus Bertambah Hingga Tembus 100 Ribu, Lalu Kapan Mereda?

By Ade S, Jumat, 17 April 2020 | 09:46 WIB

BMKG Buktikan Bahwa Indonesia Sebenarnya Punya Modal Kuat untuk Hadapi Corona, Tapi Semuanya Seolah Jadi Sia-sia karena Hal Ini

Intisari-Online.com - Dari hari ke hari, jumlah kasus positif Corona di Indonesia terus bertambah.

Per Kamis (16/4/2020), jumlah pasien positif mencapai 5.516 pasien.

Dari jumlah tersebut, 548 orang sudah dinyatakan sembuh sementara 496 orang meninggal dunia.

Namun, jumlah kasus tersebut bisa dipastikan hanya 5% dari total kasus yang diperkirakan akan terjadi di Indonesia.

Prediksi ini muncul dalam pernyataan ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

Wiku memprediksi puncak wabah virus corona baru terjadi pada Mei 2020.

"Dan angka kasus pada saat puncak itu secara akumulatif diprediksi mencapai 95.000 kasus," kata Wiku, Kamis (16/4).

Namun, bukan berarti kasus virus corona di Indonesia akan berhenti total pada Mei 2020.

Baca Juga: Terima Telepon Setiap Menit dari Rumah Sakit, Sopir Pengantar Jenazah Corona Ceritakan Pilunya Pengantaran Jenazah Covid-19 'Saya Juga Masih Punya Keluarga'