Find Us On Social Media :

'Anti-kedaluwarsa', Bahan-bahan Makanan Ini Super Tahan Lama, Cocok untuk Disimpan saat PSBB agar Tak Perlu Sering Keluar Rumah untuk Belanja

By Ade S, Rabu, 15 April 2020 | 16:58 WIB

'Anti-kedaluwarsa', Bahan-bahan Makanan Ini Super Tahan Lama, Cocok untuk Disimpan saat PSBB

Intisari-Online.com - Wabah Corona membawa berbagai perubahan dalam kehidupan warga Indonesia.

Salah satunya dengan pola konsumsi yang kini sering kali menggunakan makanan-makanan tahan lama.

Tujuannya agar tidak terlalu sering keluar rumah, yang merupakan salah satu unsur utama dalam mencegah penyebaran virus Corona.

Apalagi semenjak beberapa wilayah mulai memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Pilihan untuk membeli bahan makanan yang bisa tahan dalam waktu beberapa hari menjadi sangat penting.

Salah satu unsur penting dalam hal ini adalah bahan-bahan makanan yang tahan lama.

Dengan mengetahui jenis bahan makanan apa saja yang mampu bertahan dalam waktu yang lama, kita bisa mengurangi intensitas keluar rumah untuk memenuhi kebutuhan pokok.

Bahan makanan apa saja yang tergolong sangat tahan lama? Berikut ulasannya.

Baca Juga: Pencarian Vaksin Corona Masih Berlanjut, Siapa Sangka Ada Penyakit Lain yang Jadi Momok Manusia yang Penemu Vaksinnya Justru Tidak Peduli Hak Paten Miliknya dan Gunakan Anak Sebagai Uji Coba

 

Madu

Madu bisa mengalami kristalisasi dari waktu ke waktu, namun dalam hal keamanan, cairan berwarna kuning ini hampir abadi.

Menurut National Honey Board, jika disimpan di toples tertutup, madu bahkan bisa bertahan sampai berabad – abad.

Bahkan arkeolog pernah menemukan madu kuno di piramida Mesir dan masih bisa dimakan.

Jika madu mengkristal, cukup letakkan tabung di dalam air hangat sampai kristal larut.

Garam

Selain punya fungsi mengawetkan bahan lain, garam juga ternyata awet untuk dirinya sendiri.

Garam punya sifat seperti batu dimana bakteri tidak bisa membuatnya jadi rusak.

Baca Juga: 2 Orang yang 'Menggembar-gemborkan' Kengerian Krisi Akibat Virus Corona di China Masih Hilang hingga Sekarang, Peneliti Ungkap Rencana Pemerintah untuk Hapuskan Fakta Asal Muasal Virus

Gula

Sama seperti garam, gula juga punya sifat yang membuat bakteri tidak bisa tumbuh.

Itu sebabnya gula tidak punya tanggal kedaluwarsa.

 

Kecap Asin

Karena memiliki kandungan garam yang tinggi kecap asin jadi sangat tahan lama meski akan meski akan kehilangan rasa.

Jangan lupa simpan di tempat yang sejuk dan kering.

Beras

Jika disimpan di tempat yang sejuk dan kering, beras bisa bertahan selamanya.

Tapi beras rawan terhadap serangga sehingga kita harus menyimpannya di wadah kedap udara.

Akan tetapi, hal ini tidak berlaku untuk beras merah yang memiliki kandungan minyak lebih tinggi sehingga pada akhirnya bisa rusak.

 

Tepung Jagung (Maizena)

Kita biasnya tidak menggunakan banyak tepung jagung setelah membukanya karena niasa hanya digunakan sedikit untuk pengental.

Jangan khawatir, maizena tidak akan rusak untuk waktu yang lama selama kita simpan dengan benar.

Simpan di wadah kedap udara di tempat sejuk dan kering.

 

 

Ekstrak Vanila Murni

Karena mengandung alkohol, ekstrak vanili murni akan tetap segar dan beraroma sedap selamanya.

Namun, vanili imitasi tidak memiliki rentang kehidupan yang sama, jadi pastikan Anda membeli ekstrak vanila yang lebih mahal.

 

Kacang kering

Kacang kering bisa bertahan selama lebih dari 30 tahun jika disimpan dalam kotak atau kantung vacum yang kedap oksigen dan cahaya.

Tapi secara bertahap, rasanya akan berkurang dan membutuhkan waktu lebih lama untuk dimasak.

 

Cuka

Karena rasa asamnya, cuka memiliki kandungan pH yang sangat rendah sehingga awet disimpan untuk waktu yang sangat lama.

Selain itu, cuka sendiri juga memiliki sifat mengawetkan makanan lain sehingga banyak digunakan dalam aneka jenis asinan atau produk olahan lainnya.

Baca Juga: Dipanaskan Pada Suhu 60 Derajat Virus Corona Ternyata Masih Bisa Hidup, Ilmuwan Ungkap Satu-satunya Cara Membunuh Virus Corona

Mi Instan

Mi instan telah dikeringkan sehingga juga bisa tahan untuk beberapa dekade.

Hal ini berlaku hanya untuk mi dan tidak bumbunya.

Jadi, jika kita menyimpan mi instan guna emergency, konsumsi hanya bagian mi saja tanpa bumbu jika makanan ini sudah tersimpan sangat lama.

Untuk menjaga nutrisi dan kesegaran semua makanan diatas, pastikan kita menyimpannya di tempat yang sejuk dan kedap udara.

Penyimpanan yang benar akan membuat kita lebih hemat dan ikut serta menjaga kelestarian bumi karena tidak menambah jumlah limbah dari produk makanan.

Yang penting, selalu cek kesegaran bahan makanan yang kita simpan sebelum dikonsumsi ya.

Artikel ini sudah tayang di sajiansedap.grid.id dengan judul "Wow! Aneka Bahan Makanan Di Sekitar Kita Yang Ternyata Super Tahan Lama".