Find Us On Social Media :

Ada 3 Varian Virus Corona, Namun Versi A yang Paling Dekat dengan Covid-19 Bukan Ditemukan di Wuhan, Tapi di Negara Ini

By Mentari DP, Minggu, 12 April 2020 | 19:00 WIB

3 varian virus dan penyebarannya.

"Ada terlalu banyak jenis mutasi untuk bisa melacak keluarga Covid-19 secara rapi."

"Kami menggunakan algoritma matematika untuk memvisualisasikan semua silsilah atau urutan keturunan virus," kata ahli genetika dari University of Cambridge, Dr Peter Forster.

Sebelumnya, teknik ini banyak digunakan untuk memetakan pergerakan populasi manusia zaman prasejarah melalui DNA-nya.

Dan kali ini merupakan pertama kalinya teknik yang sama digunakan untuk melacak alur infeksi sebuah virus.

Para ilmuwan meyakini virus yang secara resmi disebut SARS-CoV-2 ini terus bermutasi untuk mengatasi resistensi sistem kekebalan pada populasi yang berbeda.

Pintu infeksi

Beberapa infeksi yang terjadi di suatu negara dapat terlacak kapan dan dari mana asalnya.

Misalnya virus pertama kali masuk ke Italia berasal dari infeksi yang terjadi di Jerman, ini terdokumentasi pada 27 Januari 2020.

 

Baca Juga: Buah Mangga hingga Durian Disebut Bisa Cegah Virus Corona, Ini Jawaban WHO, 'Jangan Langsung Percaya'