Intisari-online.com - Virus corona adalah penyakit yang kini sedang mewabah dan menghantui seluruh dunia karena penularannya yang begitu cepat.
Namun, tak sedikit orang yang meremehkan penyakit ini bahkan sebagian orang ada yang dengan sengaja menginfeksi dirinya sendiri dengan virus corona.
Misalnya kisah berikut ini, di mana seorang wali kota asal Jerman mencoba menginfeksi dirinya sendiri dengan virus corona.
Seperti diwartakan oleh Deutsche Welle melalui Nypost, wali kota bernama Stephan von Dassel (53) merupakan seorang wali kota dari daerah Mitte.
Baca Juga: Cukup Gunakan Gelas Kaca, Ternyata Ini Cara Mendeteksi Meningitis yang Merenggut Nyawa Glenn Fredly
Awalnya Stephen meremehkan virus ini dan mencoba untuk menginfeksi dirinya dengan virus corona.
Stephen memilih untuk merasakannya sendiri karena bertujuan untuk merealisasikan tujuan jangka panjang.
Tujuannya adalah ikut bersama mengurangi atau meratakan kurva pandemi Covid-19.
Stephen menginfeksi dirinya dengan sengaja mencari penularan dari seorang pasangan yang juga positif virus corona.
Setelah itu dia juga akhirnya postif terinfeksi dengan virus corona.
Sayangnya hal itu tak seperti yang direncanakannya, dia mengira hanya sepele setelah terinfeksi virus corona ternyata dampaknya begitu fatal.
Stephen tak mengira dia akan menderita penyakit ini dalam jangka waktu yang sangat lama.
Setelah dia merasakan sakit Stephen juga seolah menyesal telah menginfeksi dirinya sendiri dengan virus corona.
"Saya sakit lebih lama dari yang saya kira sebelumnya," ungkap Stephen.
Awalnya dia mengira kekebalan tubuhnya bisa melawan virus itu, dan kemudian tubuhnya bisa sembuh hanya dalam tiga hari.
"Saya sengaja menginfeksi diri saya untuk mengembangkan kekebalan tubuh, saya pikir hanya akan merasakan sakit selama 3 hari, kemudian saya akan kebal," katanya.
Setelah dia merasakan sendiri rasanya terinfeksi Covid-19 akhirnya Stephen menganjurkan masyarakat untuk melakukan physical distancing.
Meski demikian, ketika Stephen menginfeksi dirinya sendiri dengan virus corona dia bertanggung jawab.
Stephen mengisolasi diri dan mengkarantina dirinya sendiri dengan tidak pergi kemana-mana supaya tidak menulari orang lain.
Saat ini Stephen belum pulih dari penyakitnya dan masih dalam proses isolasi diri.
"Saya tidak bisa memahaminya, dan tidak menularkan ke siapapun, ternyata virus itu lebih buruk daripada yang saya duga," ujar Stephen.
Jerman sendiri berada di urutan ke-5 dengan kasus virus corona terbanyak di dunia.
Jerman mencatatkan, jumlah 107.663 kasus Covid-19 dengan angka kematian sebanyak 2.016 orang meninggal dunia.
Sementara itu penyakit ini masih tersu berkembang dengan menginfeksi nyaris 1.5 juta penduduk dunia, menurut data terakhir saat ini.
Belum diketahui pasti kapan wabah ini akan mereda, namun ilmuwan terus berupaya menemukan vaksin untuk mengatasi masalah ini.