Find Us On Social Media :

Mengintip Sejarah, ini Dia Empat Kontroversi Supersemar yang Masih Misteri, Benarkah Jadi Alat 'Kudeta Merangkak' Pemerintahan Soekarno?

By Maymunah Nasution, Rabu, 11 Maret 2020 | 19:30 WIB

Kisah Soekarno Ditodong Pistol untuk Memaksanya Tandatangani Supersemar

1. Supersemar jadi alat kudeta?

Supersemar tak hanya akronim dari Surat Perintah 11 Maret 1966.

Surat ini dapat dibilang sebagai "mandat" yang diberikan Presiden Soekarno kepada Letjen Soeharto, selaku Menteri/Panglima Angkatan Darat.

Dalam naskah Supersemar, disebut bahwa Soeharto dapat mengambil segala tindakan yang dianggap perlu untuk mengawal jalannya pemerintahan ketika itu.

Baca Juga: Ini 20 Manfaat Buah Nanas Madu, dari Obati Batuk Pilek Hingga Bikin Rambut Lebih Bercahaya

Setelah kondisi pulih, Soekarno berharap mandat itu dikembalikan.

Namun, Soeharto kemudian melakukan sejumlah langkah strategis yang dianggap merugikan Soekarno.

Dilansir dari dokumentasi Harian Kompas, langkah itu antara lain menangkap 15 menteri loyalis Soekarno.

Selain itu, Soeharto tanpa persetujuan Soekarno juga melakukan pembubaran PKI yang kemudian dianggap sebagai organisasi terlarang.

Baca Juga: Belum Usai Kasus Pembunuhan Balita oleh ABG, ABG di Medan ini dengan Brutal Rudapaksa Jasad Keponakan Sendiri karena Kecanduan Film Porno, ini Bahayanya Kecanduan Film Porno pada Orang Dewasa!