Find Us On Social Media :

Program Merdeka Belajar Kemendikbud Jaring Ribuan Organisasi dan Relawan (4)

By None, Rabu, 11 Maret 2020 | 13:23 WIB

Membaca buku fiksi memberikan banyak manfaat.

Oleh: Inggriani Liem dari Bebras Indonesia dan Lily Wibisono

Bagian 4 dari 4 artikel.

Intisari-Online.com - Banyak perusahaan piranti lunak asing kesulitan memperoleh SDM di Indonesia karena para calon itu gagal pada kemampuan berpikir tingkat tinggi. 

 Sejauh ini prakarsa yang telah dilakukan oleh Kemendikbud terkait literasi membaca adalah menerbitkan Buku Pedoman Gerakan Literasi Nasional (GLN), pada September 2017, di bawah Mendikbud Muhadjir Effendy.

Menurut Peta Jalan GLN, literasi baca tulis dimaknai sebagai pengetahuan dan kemampuan membaca dan menulis, mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis, serta kemampuan menganalisis, menanggapi dan menggunakan bahasa.

Dalam Gerakan Literasi Nasional, pengembangannya didasarkan pada lima prinsip dasar: keutuhan dan kemenyeluruhan, keterpaduan, keberlanjutan, kontekstualitas, responsif kearifan lokal.

Baca Juga: Berita Hoax dan Kemampuan Literasi Orang Indonesia: Orang Awam Gampang Termakan Hoaks karena Tingkat Literasinya Rendah

Ditentukan indikator literasi baca-tulis di sekolah, dalam keluarga, dan masyarakat.

Sayangnya, cara yang harus ditempuh untuk meningkatkan literasi itu sendiri justru tidak disinggung.

Syukurlah baru-baru ini Kemendikbud RI baru saja mencanangkan program Organisasi Penggerak.

Tidak terhambat oleh kegelisahan akibat merebaknya virus Covid 19, melalui link livestreaming Program Merdeka Belajar: Episode keempat, Organisasi Penggerak yang ditayangkan 10 Maret 2020, Mas Menteri Nadiem Makarim mengajak organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang pendidikan dan relawan untuk berpartisipasi dalam memajukan pendidikan, kali ini untuk literasi dan numerasi PAUD, SD, dan SMP.

Luar biasa, karena dalam waktu singkat telah mendaftar lebih dari 3300 organisasi dan 12,000 lebih relawan. Jadwal pendaftaran masih terbuka sampai dengan 16 April 2020. Lihat di sini.