Find Us On Social Media :

Kebiasaan Aneh Kelompok Styrians, Rutin Konsumsi Racun Berbahaya, Namun Mereka Tidak Mati

By Tatik Ariyani, Selasa, 3 Maret 2020 | 10:31 WIB

Orang Styrian makan arsenik untuk sarapan

Intisari-Online.com - Bersyukurlah karena pengobatan modern saat ini sangat berbeda dari zaman dulu. 

Kilas balik ke masa lalu, kita dapat menemukan contoh gila dari jenis pengobatan rumahan untuk mengobati penyakit umum.

Dilansir dari The Vintage News pada Minggu (2/6/2019), pada abad ke-19 di Austria, sekelompok orang bernama Styrians benar-benar mengonsumsi arsenik racun mematikan dalam jumlah besar secara teratur.

Kita tahu persis seberapa berbahayanya arsenik. Racun yang sangat kuat dengan tingkat toksisitas yang tinggi.

Baca Juga: Dikira Rumput Laut, Makhluk Aneh Ini Kemudian Menggeliat, Ternyata Sangat Beracun dan Dapat Sebabkan Kesakitan yang Bertahan Berjam-jam Karena Sengatannya: Gerakannya Seperti Cacing

Tetapi berabad-abad yang lalu, sebelum orang memahami bahaya unsur ini, arsenik justru digunakan untuk semua jenis bahan, seperti digunakan menjadi campuran dari banyak obat-obatan tradisional Tiongkok. 

Sedangkan di Eropa, sebelum penisilin ditemukan, senyawa arsenik umumnya dipilih sebagai obat untuk sifilis.

Di Inggris Raya, arsenik digunakan sepanjang sejarah untuk berbagai keperluan. 

Di era Elizabeth, wanita akan menggunakan arsenik, yang dikombinasikan dengan bahan-bahan seperti kapur dan cuka, untuk menciptakan semacam produk kecantikan untuk mencerahkan kulit mereka.

Baca Juga: Yuk Bersihkan Racun dalam Tubuh dengan Minum Campuran Bayam, Wortel, dan Lemon di Pagi Hari Saat Perut Kosong!