Find Us On Social Media :

Naas, Wanita Hamil dan Kelima Anaknya Ini Tewas Setelah Dipaksa Berjalan Melewati Api, dan Penduduk Satu Desa Dibantai oleh Aliran Sesat: 'Kami Terpilih oleh Tuhan'

By Maymunah Nasution, Senin, 20 Januari 2020 | 08:10 WIB

Pakaian bekas korban sekte sesat yang tewas terbakar, meliputi seorang wanita hamil dan kelima anaknya

Saat ini, desa di Panama tersebut masih terisolasi dari dunia modern.

Penduduk yang tinggal di sana adalah 300 orang, hidup sebagai petani ketela pohon dan padi, dan mereka sebagian besar adalah Katolik Roma.

Kamis, pengacara lokal Rafael Baloyes menggabarkan apa yang telah ditemukan para investigator saat mereka datang di arena pembantaian.

"Mereka mencari keluarga korban untuk melaksanakan ritual dan mereka membunuh keluarga ini bersamaan, memperlakukan dengan kasar dan membunuh satu keluarga," ujar Baloyes.

Baca Juga: Bisa Sebabkan Kanker hingga Cacat Lahir, Inilah Risiko dari Tindakan Tukang Bakso yang Masak Mi Instan dengan Bungkusnya

"Mereka melakukan ritual di dalam struktur mereka. Dalam ritual tersebut ada orang-orang yang ditahan melawan kehendak mereka dan dikasari.

"Tujuannya adalah untuk membunuh mereka, jika mereka tidak membayar dosa mereka."

Josue Gonzalez, suami dari wanita hamil tersebut, seorang petani, berhasil menyelamatkan anaknya perempuan berumur 5 tahun dan laki-laki berumur 7 tahun.

Sementara itu anaknya yang berumur 15 tahun berhasil meloloskan diri dengan caranya sendiri.

Baca Juga: Sebut Tak Penting Suaminya Kerja atau Menganggur, Rina Nose Harus Sadar Bahwa Pernikahannya Justru Bisa Jadi Sedang Terancam karena Hal Ini