Berikut uraiannya:
1. Faktor genetis
Wanita yang memiliki ibu kembar, berpeluang lebih besar melahirkan bayi kembar.
“Faktor genetis pembuahan kembar yang menentukan adalah keturunan dari pihak wanita.”
“Sebab, wanitalah yang memproduksi sel telur,” ujar David Davies, seorang konsultan fertilitas di Portsmouth’s Queen Alexandra Hospital.
2. Faktor gaya hidup
Wanita yang menjalani diet rendah lemak, vegetarian, dan vegans, potensi untuk melahirkan bayi kembar cenderung rendah, ketimbang wanita yang banyak mengonsumsi susu dan daging.
3. Faktor jumlah anak
Davies mengatakan bahwa wanita yang memiliki jumlah anak banyak, berpotensi memiliki anak kembar.
Sebab, aktif memungkinkan terjadinya pembuahan kembar.
“Wanita yang subur juga memiliki kesempatan besar terjadinya pembuahan kembar,” terangnya.