Find Us On Social Media :

Kisah Seorang Wanita Tinggal Bersama 31 Pria di Pulau Terpencil, Awalnya Diperlakukan Seperti Ratu Tapi Nasibnya Berakhir Menyedihkan

By Afif Khoirul M, Selasa, 31 Desember 2019 | 10:40 WIB

Kisah seorang wanita terdampat bersama 31 pria di pulau terpencil.

Pemerintah Jepang merenovasi pulau itu lalu mengirim seorang pria bernama Kikuichiro Higa, untuk mengawasi 45 pekerja di perkebunan itu.

Dia juga mengajak seorang wakil bernama Shoichi Higa, dan istri mudanya Kazuko Higa.

Tak lama setelah Perang Dunia II pecah, pulau Anatahan tetap aman dan terbuka, tapi Shoichi khawatir tentang keselamatan saudara perempuannya yang tinggal di pulau lain bernama Saipan.

Dia memutuskan untuk meninggalkan pulau itu untuk mencari saudarinya.

Sedangkan para pekerja mereka kembali ke Jepang.

Shoichi berjanji pada istrinya Kazuko bahwa dia akan segera kembali, tapi sejak saat itu tak pernah terdengar kabar darinya.

Mengira suaminnya telah meninggal, dia memutuskan untuk menjadi istri Tuan Kikuichiro, bos dari suaminya.

Hanya beberapa waktu kemudian pasangan itu mendapat teror bom dan harus melarikan diri ke hutan.

Pada Juni 1944 Angkatan Udara AS, menembak jatuh tiga kapal perang Jepang di lepas pantai Anatahan. 31 marinir Jepang yang selamat berenang ke darat dibantu Tuan Kikuichiro dan istrinya Kazuko.

Baca Juga: Nenek 43 Tahun Ini Mengira dia Sekarat dan Derita Penyakit Mematikan Karena Perutnya Membesar, Tapi Setelah Mengetahui Kebenarannya Nenek Ini Justru Bahagia