Find Us On Social Media :

Kaleidoskop Intisari 2019: Faktanya, Orang yang Pernah Selingkuh Tak Pernah Sembuh, Akan Selingkuh Lagi di Lain Waktu

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 19 Desember 2019 | 11:02 WIB

ilustrasi selingkuh

Alhasil, para partisipan pun berbohong dan melebih-lebihkan isi kaleng tersebut.

Para peneliti kemudian mengamati amygdala, bagian dari otak yang mengatur emosi, selama partisipan berbohong.

Ternyata, semakin sering partisipan berbohong, reaksi amygdala semakin menurun yang berarti rasa penyesalan juga semakin berkurang.

Hal ini sama dengan ketika pasangan Anda berbohong mengenai ke mana dia pergi dan siapa yang dia temui.

Baca Juga: Lihat Video Tunangannya Berhubungan Intim dengan Selingkuhannya, Seorang Pria Menangis Sejadi-jadinya

Penulis studi tersebut dan peneliti dari Princeton Neuroscience Institute, Neil Garrett, mengatakan, mungkin pada saat pertama kali Anda selingkuh, Anda merasa tidak enak dan bersalah.

Namun, di kali berikutnya, rasa bersalah berkurang dan perselingkuhan menjadi lebih besar.

Tak hanya bkin retak hubungan, selingkuh juga bisa bikin penis patah

Tak hanya membuat sakit hati, tak hanya membuat retak hubungan, selingkuh juga bisa membuat penis patah.

Baca Juga: Kisah Ismed Sofyan, Nikahi Ibu Angkatnya Sendiri dan Disebut 4 Kali Berselingkuh: Orang yang Pernah Selingkuh Memang Akan Kembali Selingkuh di Lain Waktu