Find Us On Social Media :

Impor Sampah Plastik Semakin 'Ganas', Telur Ayam di Indonesia Sudah Terkontaminasi Dioksin, Seberapa Bahayakah Hingga Warga Diminta Berhenti Makan Telur?

By Maymunah Nasution, Kamis, 21 November 2019 | 18:30 WIB

Proses produksi tahu dari kedelai oleh tukang pembuat tahu

Karena bersifat sedimentatif sehingga dapat tersimpan dalam waktu lama di dalam lemak hewani.

Tentu saja, senyawa ini dapat masuk ke dalam tubuh manusia, terutama melalui bahan makanan yang berasal dari produk hewani seperti susu, daging, ikan dan kerang.

Di dalam tubuh manusia, dioksin akan menjadi zat karsinogen dan menimbulkan penyakit kanker.

Selain itu efek lain dari dioksin adalah untuk jangka pendek, paparan dioksin pada manusia bisa menyebabkan munculnya lesi kulit atau tumbuhnya jaringan kulit yang abnormal seperti kista pada lapisan epidermis, lipoma, kutil dan tahi lalat.

Baca Juga: Bukan Karena Cabul, Polisi Korea Selatan Diwajibkan Nonton Film Dewasa Sepanjang Hari, Rupanya Itu Bagian dari Misi Khusus Ini

Paparannya yang singkat juga dapat menimbulkan perubahan fungsi hati.

Namun, efek paparan dioksin dalam jangka panjang antara lain menyebabkan gangguan sistem kekebalan tubuh, mengganggu perkembangan sistem saraf serta mengganggu sistem endokrin dan fungsi reproduksi.

Paparan efek dioksin juga menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti ketidaknormalan hormon, infertilitas, kanker dan kemungkinan diabetes.

Cara memantau dioksin salah satunya adalah dengan mengambil sampel biomarker yang didapat dari susu, jaringan lemak atau telur.

Baca Juga: Penonton Dibuat Tercengang, Wanita Ini Bawa Langsung Mayat Pamannya ke Sebuah Kantor Demi Menuntut Hal Ini