Find Us On Social Media :

Tak Keluarkan Uang Sepeserpun, Pria Ini Klaim Berhasil Hidup Tanpa Belanja, Ini Menu Makanan yang Buat Dirinya Bertahan Hidup

By Mentari DP, Kamis, 14 November 2019 | 19:00 WIB

Rob Greenfield.

Intisari-Online.com – Pada 10 November 2018, Rob Greenfield memutuskan untuk berhenti memberi makanan.

Sebagai gantinya, dia mulai membangun rumah.

Alasannya dia masih tidak tahu apakah manusia masih bisa hidup di tanah di abad ke 21.

Sebagai gantinya, dia mencari makan, memancing, menanam, dan memasak semuanya sendiri alias gratis dan tidak mengeluarkan uang.

Baca Juga: Cara Indonesia Perlakukan Napi Teroris Dapat Pujian dari Dunia Internasional, Seperti Inilah Lokasi Narapidana Teroris Ditempatkan

"Ketika saya mulai melakukan ini, saya tidak yakin apakah itu bisa dilakukan,” kata Rob Greenfield (33) dari Florida seperti dilansir dari mirror.co.uk pada Kamis (14/11/2019).

“Tetapi saya benar-benar ingin mengetahuinya.”

Apa yang dilakukan Rob berhasil.

Dengan perjuangannya selama setahun, dia berhasil membangun sebuah rumah dengan biaya 1.1.60 Poundsterling (Rp20,9 juta).

Di sekitar rumah tersebut, dia membuat taman yang dia jadikan kebun buah dan kebun sayuran.

Tujuannya agar dia memiliki persediaan kebutuhan pokok.

Namun terlepas dari usahanya tersebut, Rob mengaku dia merindukan beberapa hal. Salah satunya tidak bekerja berlebihan.

"Aku sering bekerja 40 hingga 80 jam per minggu untuk menanam, memanen dan memelihara kebun, mencari makan, memasak, dan membersihkan piring,” cerita Rob.

Baca Juga: Jumlah Uang di Kartu Debit Nikita Mirzani Capai Rp1,3 Miliar, Faktanya Orang yang Benar-benar Kaya Justru Tidak Suka Pamer Harta

 Oleh karenanya Rob jarang beristirahat.

"Aku sering tidak istirahat.”

“Karena jika aku melakukannya maka aku tidak akan memiliki semua makanan yang aku butuhkan.”

Hal lain yang rindukan adalah memakan makanan buatan orang lain alias beli makanan.

"Saya merindukan orang lain membuat makanan untuk saya.”

Tak heran, Rob lebih sering membuatkan makanan untuk teman-temannya.

"Aku masih melakukan itu kadang-kadang karena aku punya banyak teman untuk makan malam.”

“Tapi aku kadang-kadang secara sosial terisolasi oleh betapa menuntutnya kehidupan ini.”

Ke depannya, Rob berniat melakukan perjalanan alias travelling.

Tujuannya untuk mencari tahu tanaman apa yang bisa di makan dan mana yang tidak boleh.

Bahan makanan yang Rob gunakan:

Sarapan =  mangga, belimbing, kelapa, kelor, kunyit, smoothie kemangi suci

Makan siang = yuca, pepaya hijau, sayuran hijau dan rempah-rempah

Makan malam = yuca, ikan, sayuran, rempah-rempah

Makanan ringan = kelapa, madu, hijau, belimbing

Baca Juga: Kasus 2 Pengguna Skuter Listrik GrabWheel Tewas Ditabrak Mobil, Ini yang Perlu Anda Perhatikan Sebelum Naik Skuter Listrik GrabWheel

Menu makanan Rob:

Sarapan =  semangkuk sereal, susu

Makan siang = makan siang sandwich daging

Makan malam = pizza beku

Makanan ringan =  string keju, yoghurt, pisang

Seorang pemerhati lingkungan

Sebelum menjalani kehidupan seperti kisah di atas, Rob Greenfield dulunya dikenal sebagai seorang pemerhati lingkungan.

Contohnya apa yang dia lakukan pada tahun 2016.

Dilansir TribunTravel.com dari odditycentral.com, selama satu bulan, Rob mencoba hidup seperti orang Amerika pada umumnya.

Dia makan, berbelanja, dan mengonsumsi apapun yang biasa dikonsumsi setiap orang di negara itu hingga menghasilkan sampah rata-rata 4,5 pon per hari.

Setiap cangkir kopi, kantong plastik, kardus pizza, hingga botol-botol minuman yang telah dipakainya dikumpulkan di tubuhnya dan dibawa ke mana pun dia pergi.

Sampah-sampah itu ia masukkan ke dalam kostum plastik transparan yang dipakainya.

Selama 30 hari, Rob telah menghasilkan 130 pon atau sekitar 61 kilogram sampah.

Aksi Rob tak ayal diperhatikan oleh warga Amerika lainnya. Dan cukup berhasil.

Sebab, beberapa orang mungkin mulai bisa mengubah pola pikir mereka tentang sampah yang mereka buang sehari-hari.

Baca Juga: Dulu Dilarang Susi Pudjiastuti, Kini Edhy Prabowo Putuskan Bakal Kaji Ulang Penggunaan Alat Tangkap Cantrang