Menurut Pingkan, hal seperti ini sebenarnya wajar. Akan tetapi, ada beberapa orang yang kemarahannya atau kekesalannya melebihi batas normal. Ibarat kekesalan dalam skala 0-10, bila seseorang mengungkapkan kekecewaan atau kemarahan pada level 5, itu masih wajar.
Namun bila sudah lebih dari itu, misalnya sampai di level 8, kemungkinan besar ada masalah pada diri orang tersebut, ada faktor-faktor kepribadian yang memengaruhi hal ini.
"Ada beberapa orang, terutama orang-orang dengan kecenderungan reaktivitas emosi yang tinggi, mereka lebih mudah merasakan emosi dengan lebih intens," ungkap Pingkan.
"Reaktivitas emosi yang tinggi bisa karena kepribadian, bisa juga ada gangguan tertentu. Kalau marah dan sedihnya berlebihan, mungkin ini menunjukkan gejala-gejala tertentu yang perlu dikonsultasikan lebih lanjut," terang Pingkan. (Gloria Setyvani Putri)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Layangan Putus, Kenapa Orang Jadi Emosi Baca Kisah Ini?"