Find Us On Social Media :

Orang yang Bintitan Kerap Dituduh Habis Mengintip, Padahal Bukan Itu Penyebabnya

By Nieko Octavi Septiana, Senin, 4 November 2019 | 09:30 WIB

(Ilustrasi) bintitan bukan karena mengintip

Intisari-Online.com - Jika melihat ada seseorang yang kelopak matanya bengkak atau bintitan, biasanya akan mendapat tuduhan habis mengintip.

Mitos ini sudah mengakar di masyarakat Indonesia, bahkan anak-anak kecil mengetahuinya.

Karena mitos ini, alih-alih mendapat perawatan, orang yang sedang bintitan justru akan menjadi bahan ledekan.

Faktanya, anggapan tersebut tidak benar.

Baca Juga: Masih Ingat Program Rumah DP Nol Rupiah? Karena Tahap 1 Laris Manis, Pemprov DKI Jakarta Siapkan Tahap 2

Bintitan yang dialami seseorang bukan karena orang tersebut mengintip.

Dilansir dari Mayo Clinic, bintitan (hordeolum atau stye) merupakan kondisi di mana adanya bintit benjolan warna merah mirip jerawat atau bisul ditepi luar (bisa juga dalam) bagian kelopak mata.

Biasanya benjolan tersebut membuat area mata terasa sakit dan seperti terganjal.

Untuk penyebabnya sendiri, bintitan muncul dikarenakan adanya peradangan akibat infeksi dari bakteri Staphylococcus yang menyerang kelenjar penghasil minyak di kelopak mata.

Baca Juga: Viral Foto Rumah Gunakan Bahu Jalan dan Kasih Atap Untuk Tempat Parkir Mobil: Ingat Pemilik Mobil Wajib Punya Garasi, Ini Aturannya