Find Us On Social Media :

Memilih untuk 'Menemani' Anaknya yang Meninggal karena Kanker, Pasangan Ini Tulis Pesan yang Begitu Menyayat Hati, Rasa Dukanya Teramat Dalam

By Ade S, Jumat, 18 Oktober 2019 | 19:30 WIB

Cristian Dimitris Arava bersama kedua orang tuanya.

Intisari-Online.com - Rasa sayang yang sangat besar kepada anak semata wayang kadang membuat orang tua merasa sulit untuk kehilangannya.

Apalagi jika anak tersebut sudah bertahun-tahun 'menderita' karena penyakit yang diidapnya.

Maka, ketika pada akhirnya sang anak tersebut tak terselematkan lagi, kedua orang tua tersebut dirundung rasa duka yang mendalam.

Sakit mendalamnya, kedua orang tua ini memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.

Jasad keduanya ditemukan berbaring di dekat jasad sang anak yang diperkirakan sudah lebih dahulu meninggal dunia.

 

Tragedi memilukan ini terjadi di Rumania pada 2015.

Setelah kematian putra mereka yang berusia sembilan tahun, Cristian Dimitris Arava yang telah lama menderita kanker.

Tetangga menemukan pasangan itu, keduanya berusia 46, berada di dekat tubuh Cristian di apartemen keluarga mereka di kota Constanta.

Baca Juga: Bocah 12 Tahun Dikurung dan Tinggal di Dalam Kandang Ayam, Orang Tuanya Tak Tega, Namun Terpaksa karena Hal Ini

Jaksa Penuntut Sadic Zafer mengatakan bahwa wanita itu menghakhiri hidupnya dengan menggantung diri.

Tubuhnya tergeletak di sebelah anaknya dan ditutupi dengan selimut.

Tubuh lelaki itu ditemukan tergantung di dapur.

Pasangan ini meninggalkan surat perpisahan 13 halaman.

Mereka berbicara tentang rasa patah hati mereka, yang dimulai ketika putra mereka didiagnosis dengan tumor otak, kata para peneliti.

Di sebuah blog yang ditulis tujuh tahun lalu, ibu bocah itu menulis, "Aku merasa seperti sekarat ketika mendengar diagnosis."

'Saya tidak bisa mengungkapkan rasa sakit yang dirasakan dua orang tua ketika menemukan berita buruk tentang anak mereka.'

'Dia baru berusia dua tahun.'

Baca Juga: Bayi Tujuh Bulan Alami Luka Bakar Mengerikan Ketika Bangun Tidur, Penyebabnya Benda Lembut yang Justru Biasa Orang Tua Berikan, Peringatan Buat Para Orangtua!

 

Sayangnya, hanya ada sedikit harapan bagi Cristian untuk selamat.

Tumor terus tumbuh dan dokter mengatakan operasi tidak mungkin dilakukan.

Kata-kata terakhir yang diposting di blog oleh ibunya adalah: "Satu-satunya harapan kami adalah Cristian menjadi anak yang beruntung dan tumor akan berhenti tumbuh lalu kemudian hancur."

"Pikiran bahwa setiap saat bisa berakibat fatal, itu membuatku gila." Baca Juga: Kuras Semua Uang Untuk Pengobatan Anaknya, Orang Tua Ini Sedih Anaknya Gagal Diselamatkan, Hingga Hal Ajaib Ini Tiba-tiba Terjadi