Find Us On Social Media :

Setelah Suntik Filler Bibir di Klinik, Bibir Wanita Ini Pecah hingga Hampir Buta, Waspadai Penyebabnya

By Nieko Octavi Septiana, Rabu, 9 Oktober 2019 | 15:30 WIB

Bibir Mikayla Stutchberry membengkak kemudian pecah

Intisari-Online.com - Banyak cara dilakukan orang agar terlihat lebih cantik dan menarik, mengikuti standar atau tren kecantikan.

Salah satunya adalah anggapan jika wanita lebih menarik dengan bibir tebal.

Cara yang paling umum dilakukan wanita untuk mendapat bibir tebal nan menarik adalah dengan menyuntikkan bibir dengan cairan.

Perawatan dengan penyuntikkan cairan pada bibir atau filler bibir ini dimaksudkan untuk menambah volume bibir.

Baca Juga: Inilah yang Terjadi Jika Bom Nuklir Dijatuhkan di Jakarta Hari Ini!

Namun, perlu diketahui pula ada risiko yang bisa terjadi dari suntik filler bibir, apalagi jika prosedur yang dilakukan tak tepat.

Seperti yang terjadi pada seorang wanita di Australia, seperti melansir Mirror, Rabu (9/10/2019).

Dilaporkan Mirror, seorang wanita bernama Mikayla Stutchberry hampir buta setelah petugas klinik salah menyuntikkan filler bibir.

Sebelumnya Mikayla tertarik untuk menambah volume bibir karena meniru teman-temannya.

Pekerja disabilitas tersebut akhirnya memutuskan untuk melakukan injeksi filler bibir.

Mikayla mendapatkan prosedur tersebut di Outlet Klinik Laser Australia.

Namun setelah itu, bibirnya menjadi bengkak dan terasa sakit.

Mengerikannya, bibirnya tersebut menjadi lecet dan akhirnya pecah.

Ia pun menelan filler dari bibirnya yang pecah tersebut dan jatuh pingsan.

Diketahui ternyata prosedur penyuntikkan filler bibir yang didapatnya salah.

Dokter yang menanganinya mengatakan dia memiliki pengisi bibir yang disuntikkan ke dalam arteri dalam prosedur yang gagal.

Disebutkan pula bahwa ia sangat beruntung itu tidak menjadi lebih buruk.

Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, 2 Mahasiswa Tewas Tenggelam di Embung Kampusnya