Mpok Atiek Pernah Kecanduan Suntik Silikon: Ini Efek Samping dari Suntik Silikon, Kulit Bengkak Hingga Kanker

Intisari-Online.com – Jika dulunya Anda penggila sinetron Indonesia, pasti Anda tidak akan lupa dengan nama Mpok Atiek.

Di awal tahun 2000-an, nama Mpok Atiek terkenal sebagai salah satu aktris Indonesia yang berperan dalam banyak sinetron.

Dalam aktingnya, Mpok Atiek punya ciri khas di mana dia sering bermain sebagai pembantu rumah tangga dan dikenal suka latah.

Kadang sifat latahnya muncul di kehidupan nyata.

Baca Juga: Kasus Ibu Beri Pil KB Kepada 2 Anaknya Setelah Diperkosa Ayahnya: Ini Bahaya Pil KB Bagi Remaja Perempuan

Lalu bagaimana kabar Mpok Atiek sekarang?

Ternyata wanita kelahiran Cirebon tanggal 28 Februari 1956 ini mengaku ketagihan melakukan suntik silikon.

Bahkan hal ini sudah dilakukan di usia 23 tahun.

Pada tahun 2013 silam, Mpok Atiekmengisahkan bagaimana jalan ceritanya ia memutuskan untuk melakukan suntiksilikon.

Awalnya, dia mendapatkan tawaran yang menarik dari seorang temannya dan temannya itu memamerkan wajah cantik dengan kulit mulus dan kencangnya.

Tergiur melihat wajah temannya yang menjadi cantik, berhidung mancung, berkulit mulus dan kencang, Mpok Atiek pun langsung menyetujuinya untuk ikut suntik silikon.

Sejak itulah wajah alami Mpok Atiek berubah jadi wajah silikon.

Wajah cantik silikonnya memang membuatnya percaya diri selama berpuluh tahun dan makin membuatnya eksis di panggung hiburan.

Namun seiring berjalannya waktu, kondisi pipi, hidung, mata, mulut, dahi yang semuanya disuntik silikon itu mulai membuat masalah.

Di tahun ke 15 sejak dia pertama kali suntik silikon, Mpok Atiek mulai merasakan mukanya sering bengkak-bengkak dan merah.

Bahkan dokter mengatakan bahwa ada risiko kanker jika silikon kadaluarsa itu tidak dibersihkan dari wajahnya.

Baca Juga: Mahasiswa yang Sidang Skripsinya Diuji Menteri Sri Mulyani, ‘Ayah Saya Hanya Lulusan SD dan Saya Sarjana Pertama di Keluarga'

Lambat laun, ia pun menyesal pernah melakukan suntik silikon. Dan kemudian ia memutuskan untuk mengangkat silikon dari wajahnya.

Tercatat, Mpok Atiek telah melakukan operasi angkat silikon sebanyak 16 kali. Dia menjalani proses operasi di dagu, bibir, kelopak mata, dan hidung.

"Sudah 16 kali operasi, habis di dagu beberapa bulan silikon masih bertahan gede lagi potong lagi, dagu sendiri empat kali operasi buang silikon, bibir tiga kali, tiga kali hidung kemudian kelopak mata," ujar Mpok Atiek.

Kini, empat tahun usai mengangkat silikonnya, penampilan Mpok Atiek berangsur-angsur berubah.

Di usianya yang sudah menginjak 61 tahun, wajah mpok Atiek terlihat lebih natural.

Efek samping suntik silikon

Silikon dikenal sebagai senyawa polimer dari unsur silikon dan oksigen yang diisi atau dimaksukan ke dalam jaringan lunak tubuh seseorang.

Hanya saja, karena silikon memiliki bentuk yang bermacam-macam, hal ini membuat silikon tidak seluruhnya cocok digunakan oleh seseorang.

Karena pertimbangan ini jugalah, penggunakan silikon ke dalam jaringan lunak manusia dinilai ilegal dan dilarang di beberapa negara di dunia.

Ada beberapa efek samping dari suntik silikon.

Pada awalnya, efek samping berupa kulit kemerahan, kulit perih, gatal, memar, dan peradangan.

Untuk mengobatinya, kita bisa menggunakan kompres es batu pada bagian yang bermasalah.

Baca Juga: Syahnaz Sadiqah Hamil Bayi Kembar: Ini 5 Faktor yang Paling Berpengaruh dalam Mendapatkan Bayi Kembar

Namun jika Anda telah lama menggunakan suntik silikon, maka efek sampingnya bisa lebih besar.

Seperti inflamasi granuloma, bintil, dan timbul jaringan parut.

Setiap efek samping yang terjadi bergantung pada material yang digunakan untuk mengisi jaringan kulit (filler).

Umum untuk kecantikan wajah

Suntik silikon sangat umum dilakukan untuk kecantikan wajah.

Ini merupakan cara instan untuk tampil lebih cantik dan menawan. Selain melakukan operasi plastik.

Lokasi suntik silikon yang sering dilakukan adalah pada wajah, payudara, pinggul, bokong, dada, lengan, hingga alat kelamin.

Seorangahli radiologimenyatakan bahwa penggunaan suntik silikon dapat menimbulkan risiko yang mengancam jiwa pasien. Seperti masalah pendarahan di paru-paru.

Efek samping lainnya yang lebih berbahaya bisa dikarenakan penggunaan jarum suntuk yang berganti-ganti.

Sehingga pasien bisa berisiko terkena HIV/AIDS dan tertular hepatitis B serta hepatitis C.

Tak hanya itu, suntik silikon juga bisa menyebabkan abses, bengkak parah, hingga kematian.

Baca Juga: Syahnaz Sadiqah Hamil Bayi Kembar: Ibu yang Lahirkan Bayi Kembar Mungkin Lebih Panjang Umur dari Ibu-Ibu Kebanyakan

Artikel Terkait