Find Us On Social Media :

Ditemukan Saat Ekspedisi, Yuk Kenali Spesies Baru Katak Bertanduk dari Hutan Kalimantan Ini

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 7 Oktober 2019 | 11:00 WIB

Katak tanduk kalimantan atau Megophrys Kalimantanensis, merupakan jenis berbeda dengan katak pinokio.

Katak Tanduk Pinokio tersebar luas mulai dari Sumatera, Kalimantan, Semenanjung Malaya, serta pulau-pulau kecil di sekitarnya.

Spesimen pertama dari jenis baru ini sebetulnya sudah dikoleksi pada tahun 2008 oleh peneliti senior Pusat Penelitian Biologi LIPI, Irvan Sidik, namun dengan nama katak tanduk pinokio.

Meski dikoleksi sejak tahun 2008, namun sejumlah kegiatan ekspedisi lapangan di kawasan Pegunungan Meratus baru dilakukan kembali pada 2019.

“Di ekspedisi kali ini tidak hanya spesimen individu dewasa yang berhasil dikoleksi, tetapi juga koleksi kecebong dan suara yang dihasilkan oleh individu jantan,” kata Amir di Cibinong, Jumat (4/10/2019).

Baca Juga: Disebut Anak Ajaib Karena Bisa Mengemudi di Usia 3 Tahun, Apa Lagi 'Keajaiban' Kim Jong Un?

Melalui pendekatan morfologi, molekuler dan akustik, spesimen yang sebelumnya diduga sebagai Katak Tanduk Pinokio ternyata merupakan jenis yang berbeda dan belum memiliki nama ilmiah.

Ciri-ciri

Dibandingkan dengan Katak Tanduk Pinokio, katak jenis baru ini memiliki tanduk (dermal accessory) pada bagian moncong dan mata yang lebih pendek jika dibandingkan dengan Katak Tanduk Pinokio.

Serta terdapat sepasang lipatan lateral tambahan pada sayap.

Baca Juga: Pengakuan Pembelot Korea Utara Tentang 'Pelenyapan' Warga Disabilitas, Didepak ke Daerah Terpencil hingga Dijadikan Eksperimen Senjata Kimia