Penulis
Intisari-Online.com - Ketumbar berasal dari spesies tanaman Coriandrum sativum.
Di beberapa bagian dunia, daun tanaman ini dalam pertumbuhan awal dikenal sebagai ketumbar dan bijinya dalam bentuk kering disebut biji ketumbar.
Tanaman ini kaya akan zat besi, mangan, serat makanan, dan magnesium.
Daunnya, khususnya, memiliki kadar protein yang tinggi, dan vitamin C dan K serta sejumlah kecil karoten, kalsium, tiamin, kalium, dan niasin.
Baca Juga: Air Ketumbar Punya Banyak Manfaat, Tapi Jangan Meminumnya Jika Anda Miliki 10 Masalah Kesehatan Ini
Daun ketumbar segar sering digunakan sebagai penghiasmakanan dan dapat dimasukkan dalam berbagai hidangan.
Di sisi lain, bijinya sedang ditumbuk dan digunakan sebagai bumbu.
Manfaat Kesehatan yang Bisa Kita Dapatkan dari Ketumbar
1. Membantu Mengatur Tekanan Darah
Baca Juga: Masukkan Biji Ketumbar dalam Air Minummu, Rasakan 4 Manfaat Ajaibnya, Termasuk Mengobati Diabetes
Bagi mereka yang menderita hipertensi, ketumbar ternyata dapat membantu secara positif menurunkan tekanan darah.
Ini meredakan ketegangan pembuluh darah yang mengarah pada penurunan risiko kondisi kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung.
2. Membantu Melawan Kanker
Ketumbar memiliki kemampuan antioksidan yang mungkin dapat membantu mengobati kanker.
Menurut penelitian laboratorium, ekstrak dari akar tanaman telah terbukti menghambat kerusakan DNA, mencegah migrasi sel kanker, dan mendorong kematian sel kanker.
Baca Juga: 6 Khasiat Nyata Air Rendaman Biji Ketumbar, dari Cegah Diabetes hingga Osteoporosis
3. Efektif Terhadap Gangguan Kulit
Ketumbar memiliki sifat detoksifikasi, antiseptik, desinfektan, antioksidan, dan antijamur yang membantu membersihkan masalah kulit seperti infeksi jamur, kekeringan, dan eksim.
4. Perlindungan Potensial Salmonella
Hasil sebuah penelitian dari University of California di Berkeley mengungkapkan bahwa ketumbar memiliki tingkat dodecenal yang luar biasa tinggi, suatu senyawa alami yang sebenarnya dua kali lebih kuat dari antibiotik dibandingkan dengan pengobatan terkemuka untuk penyakit berbasis salmonella.
Salmonella adalah salah satu penyebab paling berbahaya dari penyakit bawaan makanan di dunia.
5. Membantu Melawan Infeksi
Ketumbar memiliki sifat antimikroba dan antijamur yang kuat.
Minyak atsirinya dapat melawan spesies Candida yang bertanggung jawab atas infeksi ragi.
Ini bekerja dengan memecah sel patogen, sehingga membantu mencegahnya berkembang biak.
6. Membantu Mengurangi Peradangan Kulit
Ketumbar mengandung cineole dan asam linoleat yang memiliki sifat anti-rematik dan anti-rematik, sehingga membuatnya bermanfaat dalam mengurangi pembengkakan yang disebabkan oleh peradangan.
Selain itu, sifat anti-inflamasi ramuan juga bekerja melawan pembengkakan karena kerusakan ginjal atau anemia.
Ini bekerja dengan menginduksi buang air kecil untuk melepaskan kelebihan air dari tubuh sehingga mengurangi peradangan kulit yang mengarah pada pengurangan ketidaknyamanan dan peningkatan penampilan kulit.
7. Membantu Mengobati Diabetes
Baca Juga: Alami Hipertensi? Ini 16 Makanan yang Bisa Turunkan Tekanan Darah Dengan Mudah, Salah Satunya Tempe
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food and Science, para ahli telah menemukan bahwa antioksidan dalam ketumbar dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Ekstrak dari daun dan batangnya memiliki efek anti-diabetes karena telah membantu regenerasi sel, membantu mengontrol gula darah dengan lebih baik.
Cara Membuat Air Ketumbar
Cara membuat air ketumbar ini ternyata sangat mudah, lo! Anda tinggal mengambil segenggam ketumbar, lalu masukan ke dalam air.
Diamkan rendaman ketumbar itu semalaman. Di pagi hari, minum air rendaman ketumbar itu dalam keadaan perut kosong.
Minum air ini setiap pagi untuk menjaga gula darah anda tidak naik.
Cara lainnya, campurkan ketumbar sebanyak yang Anda bisa pada makanan yang dikonsumsi.
Jangan lupa juga, untuk selalu melakukan pengecekan rutin kadar gula darah, ya! Selamat mencoba!