Penulis
Intisari-Online.Com -Kebanyakan dari kita bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup dan juga gaya hidup.
Jika memiliki penghasilan yang cukup maka gaya hidup juga biasanya akan mengikuti uang yang dimiliki.
Sebagian besar orang memiliki gaya hidup yang jika penghasilannya semakin besar, maka gaya hidupnya juga semakin mewah.
Bahkan terkadang ketika memikirkan gaya hidup, orang menjadi sulit membedakan mana kebutuhan dan keinginan.
Baca Juga: Jusuf Kalla Minta Kepala Daerah 'Irit' Perjalanan Dinas: Negara Sekarang Banyak Defisitnya
Tapi hal tersebut sepertinya tak berlaku bagi wanita asal Jepang ini.
Sebab dia benar-benar hanya membeli sesuatu yang dia butuhkan, tentunya dengan harga sangat murah dan tidak memikirkan merek.
Melansir AsiaNews.it, Sabtu (10/8/2019), wanita Jepang yang diketahui bernama Xiao (34), menjalani kehidupan super irit.
Hal itu dilakukannya untuk mencapai impiannya, yaitu pensiunsebelum usianya mencapai35 tahun.
Kini ia berhasil mencapai impiannya tersebut dan telah menjadi seorang pensiunan muda.
Gaya hidup Xiao tidak seperti kebanyakan orang, dia hanya menghabiskan tidak lebih dari 153 yen (Rp20 ribu) setiap harinya selama 16 tahun terakhir.
Baca Juga: 3 Muridnya Berhasil Temukan Obat Kanker, Namun Guru Ini Malah Khawatir, Ini Alasannya
Xiao telah menetapkan tujuannya ini pada dirinya sendiri saat ia berusia 18 tahun.
Pada usia 27 tahun, ia muncul di televisi Jepang untuk pertama kalinya dan menunjukkan kemampuan menabungnya yang legendaris.
Gaya hidupnya yang super ngirit itu memang terdengar hampir mustahil dilakukan.
Pensiunan muda itu mengaku selalu makan dengan makanan sederhana dan murah, ia hanya membeli sesuatu yang dijual dengan harga diskon besar.
Saat sarapan, dia makan sepotong roti dengan sedikit mentega.
Saat makan siang ia menggoreng salmon dan ditambah nasi.
Sedangkan untuk makan malam dia memasak mie udon dengan sayuran yang tentunya dibeli dengan harga diskon.
Kemudian dia juga menghemat pemakaian air dengan makan dari panci, sehingga tak banyak cucian.
Selama 16 tahun ia juga tidak pernah membeli pakaian baru dan hanya memakai pakaian yang diturunkan orang lain.
Xiao juga tidak mengeluarkan satu sen pun untuk furnitur, karenadia mengambilnya dari tempat sampah.
Kehidupan yang sangatirit memungkinkan Xiao menghemat uang untuk membeli flat pertamanya seharga 10 juta yen (Rp1,3 miliar) pada usia 27 tahun.
Tidak puas hanya dengan memiliki satu rumah, dia kembali membeli rumah kedua dua tahun kemudian seharga 18 juta yen (Rp2,4 miliar).
Ketika dia memutuskan untuk pensiun pada usia 34 tahun, dia membeli flat ketiga seharga 27 juta yen (Rp3,6 miliar).
Sekarang Xiao mendapat penghasilan bulanan 300.000 yen (Rp40,5 juta) dari sewa rumah.
Filosofi Xiao adalah, "Hemat energi dan uang Anda untuk sesuatu yang Anda sukai, hanya dengan begitu seseorang dapat dikatakan bertanggung jawab atas kehidupannya sendiri."