Find Us On Social Media :

Konser Westlife 2019: Kisah Kebangkrutan Shane Filan Sampai Jual Cincin Nikah dan Tak Bisa Belikan Mainan untuk Anaknya

By Tatik Ariyani, Rabu, 7 Agustus 2019 | 14:00 WIB

 

Intisari-Online.com - Tepat pukul 20.25 WIB, konser Westlife bertajuk Westlife - The Twenty Tour 2019 di ICE BSD Tangerang, Selasa (6/8/2019) dimulai.

Dari layar LED lebih dahulu tampil visual hologram para perosnil menyanyikan bagian I Swear It Again.

Sejurus kemudian riuh penonton mengiringi keempat personil naik panggung. Mereka langsung menyanyikan lagu Hello My Love.

Keempatnya tampil kompak dengan seragam parade berwarna hitam.

Dikutip dari Tribunnews.com, di pertengahan konser Westlife tersebut, penonton juga diperlihatkan film animasi yang diputar di layar LED.

Baca Juga: Awalnya Dikira Hamil Anak Ketujuh, Ternyata Ibu Kantin Ini Idap Tumor Usus Ganas, Butuh Biaya Rp100 Juta

Film tersebut menceritakan tentang personil Westlife yang tengah berada dalam misi ke berbagai negara.

Sebelum rangkaian konser-konser ini, diketahui Westlife sempat vakum untuk waktu yang cukup lama.

Boyband era 90-an Westlife ini comeback untuk menandai ulang tahun ke-20 mereka.

Reuni yang mereka lakukan tanpa adanya Brian McFadden yang telah berhenti pada tahun 2004.

Baca Juga: 7 Tempat Paling Terisolasi di Ujung Bumi, Salah Satunya Bisa Membuat Anda Berendam di Pemandian Cleopatra Jika Berhasil Mencapainya

Tour konser mereka yang bertajuk The Twenty Tour dimulai di Belfast bulan Mei 2019 dan akan berakhir di Dublin pada tanggal 5 Juli 2019.

 

Boyband yang beranggotakan Kian Egan, Shane Filan, Mark Feehily dan Nicky Byrne juga menandatangani kesepakatan baru dengan Virgin EMI untuk musik baru mereka.

Ed Sheeran diduga menulis single comeback mereka.

Lamanya Westlife vakum (2012-2018) dari musik tentu menyimpan kisah-kisah tersendiri dari setiap personilnya, salah satunya Shane Filan.

Baca Juga: Saat Ini Anda Merasakan Suhu Dingin di Jawa? BMKG Sebut Peristiwa Ini Akan Berlangsung hingga September

Shane bercerita bahwa dia sempat bangkrut yang membuatnya tidak bisa membelikan mainan untuk putranya.

Shane kemudian mengingat saat-saat yang memilukan ketika putranya Patrick melihat mainan Spiderman di etalase toko.

Shane kemudian hanya mengatakan kepadanya bahwa mainan itu terlalu mahal dan dia tidak bisa memilikinya.

Shane ingat betul bagaimana Patrik meminta kepadanya, "Ayah, lihat mainan Spiderman itu! Bisakah aku mendapatkannya?"

Baca Juga: Yuk, Coba 5 Tips Sarapan Ini untuk Dapatkan Bentuk Tubuh Ideal

Shane melihat harga yang tercantum adalah £ 29,99 (Rp596.000), lalu dia berkata pada Patrick, "Itu sangat mahal. Kita tidak bisa mendapatkannya sekarang."

Tahun 2012, Shane terpaksa melaporkan kebangkrutannya setelah menjadi korban kecelakaan properti Irlandia.

Setahun kemudian, Shane kembali dengan single barunya dan tampil dalam sebuah majalah untuk berbicara mengenai bagaimana hidupnya kembali sesuai jalurnya.

Baca Juga: Tak Menepati Janji Kampanye, Wali Kota Meksiko Dapat Ganjaran Memalukan dari Rakyatnya

Shane pernah berinvestasi dalam properti di Sligo dan membeli beberapa apartemen yang nilainya berlipat ganda.

Namun, kemudian kemerosotan terjadi dan dia bangkrut tanpa uang untuk membangun tanahnya.

Sebagai akibatnya, Shane harus merelakan cincin pernikahannya sebagai salah satu upaya menebus kebangkrutannya.

Westlife dulunya mendapatkan penghasilan jutaan dolar AS dan bahkan berada dalam daftar Kaya Irlandia, tetapi kenyataannya Shane berjuang sangat keras untuk mengatasi utangnya.

Shane hanya memiliki £ 470 (Rp9,3 juta) di rekening banknya setelah konser dengan jumlah penonton 80.000 orang dalam tur perpisahan 2012 Westlife.

Baca Juga: Mengerikan, Laut Tiba-tiba Berubah Merah, Darah Mengucur dari Tubuh Puluhan Paus yang Disembelih Manusia

Dia berkata, "Itu adalah minggu yang menakutkan. Anda berpikir: 'Saya baru saja selesai di Westlife - Saya seharusnya punya jutaan'. Tapi Saya tidak."

Untungnya Shane masih memiliki istrinya, Gillian, yang luar biasa menemaninya selama masa sulit dan menjadikan Shane sadar betapa beruntungnya dia memiliki keluarga dan anak-anaknya, Nicole Rose, Patrick Michael, dan Shane Peter.

Saat itu, Shane mengakui bahwa dia dan keluarga memiliki rencana anggaran dan menaatinya karena secara posisi finansial mereka buruk.

Baca Juga: Video Penampakan Langka Sambaran 'Kilat ke Atas' dari Puncak Gunung yang Spektakuler

Shane juga mengakui pembelian bodoh yang pernah dilakukannya, seperti membeli heli copter yang hanya dibawanya terbang selama setengah jam bersama pilot, kemudian Ferrari, Porsche, dan Aston Martin DB5 yang juga raib bersamaan dengan kebangkrutannya.

Agaknya, setelah single solo Shane berjudul Everything to Me keluar pada tahun 2013, kehidupan Shane mulai membaik lagi.

Shane merasa diberi kesempatan kedua untuk kembali ke jalur bermusiknya.

Dan konser Shane kembali bersama Westlife ke depan juga pasti amat dinantikan penggemarnya, sekaligus akan membuat kehidupan Shane jauh lebih baik karena pembelajaran masa lalunya.