Find Us On Social Media :

Kisah Haru Siswa SMA yang Rela Jualan Tisu di Jembatan Penyeberangan, Hidup Sebatang Kara dan Ingin Lanjutkan Sekolah

By Mentari DP, Minggu, 4 Agustus 2019 | 09:30 WIB

Kisah anak SMA yang berjualan tisu.

Lewat pengakuannya, siswa SMA tersebut hidup sudah lama hidup sebatang kara.

Sejak kelas 6 SD, ia ditinggalkan orangtuanya yang kabarnya kini tinggal di Batam.

Semenjak itu, untuk bertahan hidup ia harus bekerja untuk mencari uang.

Semenjak hidup sebatang kara, siswa ini hidup di jalanan dengan mengamen.

Setelah memiliki cukup uang, siswa SMA tersebut memilih untuk kos di bilangan Depok dengan biaya Rp500.000 perbulan.

Dibalik kisah hidupnya yang keras tinggal di jalanan, siswa ini beruntung masih punya niat bersekolah yang tinggi.

Ia pun masih melanjutkan pendidikan dan bisa bersekolah gratis sampai saat ini.

Alih-alih bersenang-senang, siswa SMA ini justru terbiasa menghabiskan waktu luang usai pulang sekolah untuk mencari uang.

Baca Juga: Kisah Perjuangan Herayati, Anak Tukang Becak yang Berhasil Jadi Dosen ITB di Usia 22 Tahun