Penulis
Intisari-Online.com -Penemuan mayat di septik tank dalam keadaan mengenaskan masih menjadi misteri yang belum bisa terpecahkan.
Siapa sangka, temuan Tuan dan Nyonya McLeods yang menghuni area pertanian di Tofield, Alberta, Kanada, akan jadi 'sejarah' menakutkan.
Ketika pasangan McLeods mencari pompa septik merekapada April 1977, mereka menemukan sesuatu yang mengerikan.
Seseorang telah menggunakan septik tank sedalam 1,8 meter mereka sebagai tempat pembuangan jasad tak dikenal.
Baca Juga: Misteri Hampir Seribu Bayi Ditemukan Terlantar di Malaysia, Bahkan Banyak yang Ditemukan Meninggal
Tubuh itu dalam kondisi dekomposisi yang burukbahkanpenyelidik kesulitan mengidentifikasi gendernya hingga pada akhirnya menemukan korban adalah seorang pria.
Jelaslah bahwa ia merupakan korban pembunuhan secara brutal. Penyelidik menjulukinya Septik Tank Sam (Septic Tank Sam).
Penyelidik menggambarkan individu tersebut memiliki ketinggian 5 kaki 6 inci (sekitar 165 cm) tetapi mungkin 3 inci lebih tinggi dari itu.
Dia memiliki rambut hitam dan beratnya sekitar 68-81 kilogram.
Mayat itu mengenakan kaus putih di bawah kancing baju kerja Levi, celana jins, dan sepatu Wallabee Clark.
Mereka memperkirakan pria itu berusia akhir 20-an.
Baca Juga: Misteri Tempat Tahanan Paling Berhantu di Dunia, Tempat 'Roh yang Disiksa' Terpenjara di Dalamnya
Kematian Sam yang Berliku
Setelah McLeods menemukan Septik Tank Sam, polisi segera memulai penyelidikan.
Tidak ada apa pun di atau di sekitar mayat untuk menunjukkan identitas aslinya, tetapi satu hal yang jelas, seseorang telah membuangnya ke dalam septik tank dan menujukkan 'permainan' yang buruk.
Pemeriksaan post-mortem mengonfirmasi pakaiannya menunjukkan tanda-tanda luka bakar - kemungkinan akibat obor butana. Luka bakar obor juga muncul pada kulit pria di samping luka bakar rokok.
Seseorang juga mengikat pria itu dan memukulinya dengan kejam.
Autopsi mengungkapkan sedikit lebih banyak tentang saat-saat terakhir kehidupan pria ini yang mengerikan.
Dia telah dimutilasi secara seksual dan ditembak dua kali di kepala dan dada.
Setelah semua ini, seseorang memasukkan kepala laki-laki itu terlebih dahulu ke dalam septik tank tempat ditemukan jenazahnya.
Pembunuhnya mencoba menguraikan mayatnya dengan menggunakan kapur api.
Namun, alih-alih mempercepat proses dekomposisi seperti yang diyakini pelakunya, kapur api justru memperlambatnya.
Ini karena sedikitnya air yang ada di tangki. Campuran kapur dan air hanya akan terbakar pada tingkat permukaan dan mengeringkan reaksi kimia yang diperkirakan terjadi.
Investigasi Tanpa Petunjuk
Tanpa identifikasi positif dari korban mereka, penyelidik hanya bisa menjulukinya dengan Septik Tank Sam.
Semua pertanyaan mereka untuk mencoba menemukan identitas Sam yang sebenarnya gagal.
Baik publisitas maupun kesan seniman tentang lelaki itu tidak menarik perhatian.
Bahkan sekarang, empat dekade kemudian, nama asli Septic Tank Sam masih belum diketahui.
Para penyelidik mengirimkan catatan gigi Septik Tank Sam kepada 800 dokter gigi, tetapi tidak ada yang cocok dengan pasien mana pun yang tercatat.
Tampaknya lebih mungkin bahwa lelaki itu sementara, mungkin pekerja biasa. Atau mungkin saja si pembunuh telah membawanya sangat jauh dari tempat kejadian perkara.
Identitasnya mungkin tidak diketahui, tetapi bisa rincian lain tentang kejahatan itu bisa diperkirakan.
Banyak penduduk Tofield sadar bahwa pertanian itu terlantar.
Itu tidak secara otomatis berarti bahwa pembunuh ataukorban berasal dari dalam kota.
Namun, kemungkinannya, siapa pun yang menyiksa Septik Tank Sam memiliki pengetahuan lokal yang cukup untuk memahami bahwa menyembunyikan mayat di dalam tangki berarti penemuan tidak akan dilakukan untuk waktu yang lama.
Para ilmuwan memperkirakan bahwa Sam telah berada di dalam tangki antara empat bulan dan satu tahun.
Petugas tampaknya bingung tentangbagaimana tepatnya harus melanjutkan penyelidikan mereka.
Tidak ada yang tahu siapa Septic Tank Sam itu, yang pada gilirannya berarti mengidentifikasipelaku akan jauh lebih sulit.
Motif apa pun juga terbuka untuk interpretasi, jelas bahwa seseorang sangat membenci Sam, cukup untuk menjamin kekerasan dan kesadisan yang begitu kuat. Tapi siapa?
Penyelidik bahkan tidak memiliki TKP untuk diperiksa secara forensik. Siapa pun yang membunuh Sam melakukannya di lokasi yang terpisah dari rumah pertanian.
Baca Juga: Berusia 1.800 Tahun, Pecahan Gelas Misterius Ini Tinggalkan Jejak Mencurigakan dari Laut Hitam
Detail Setelah Penggalian
Selama otopsi, kemungkinan Sam sakit selama tahun-tahun.
Indikasi dari gigi dan tulangnya mungkin berarti bahwa ia telah mengidap penyakit pada usia lima tahun.
Dua tahun setelah penemuannya, para penyelidik mengundang Dr. Clyde Snow untuk membantu identifikasi.
Dr. Snow mengambil 125 pengukuran kerangka Septik Tank Sam.
Dia memasukkan data ke dalam program komputer. Pekerjaan ini menghasilkan sepasang kesimpulan: Septik Tank Sam tujuh tahun lebih tua dari perkiraan semula dan dia mungkin adalah penduduk asli Amerika.
Khawatir bahwa ini mungkin menjadi faktor kurangnya identifikasi, petugas investigasi merevisi deskripsi tersebut. Sam adalah penduduk asli Amerika atau Kaukasia antara usia 25 dan 40 tahun.
Empat tahun kemudian, penyelidikan terhenti, meskipun ada publikasi besar-besaran di media.
Royal Canadian Mounted Police mengambil keputusan untuk merilis perincian tambahan dengan harapan memulai investigasi mereka.
Si pembunuh telah menggulung Septik Tank Sam ke dalam sprei kuning yang ia ikat dengan tali nilon.
Selain itu, detektif mengungkapkan bahwa Sam mungkin juga diikat ke tempat tidur selama sesi penyiksaan yang intens.
Kemeja kerja, celana jins, dan satu kaus kaki semuanya memiliki bekas terbakar.
Bagian selangkangan celana jeans juga telah dipotong dengan gunting. Tak satu pun dari informasi tambahan ini yang membawa penyelidikan lebih jauh.
Meski hingga kini identitas Septik Tank Sam dan pelaku pembunuhnya tak diketahui jelas dan tetap jadi misteri, sepertinya gosip lokal yang beredar bisa jadi jawabannya.
Menurut rumor, Septik Tank Sam adalah seorang pedofil yang tertangkap basah oleh seseorang.