Intisari-Online.com – Kabar duka datang dari seorang bocah berusia 9 tahun bernama Siti Anisa.
Warga asal Kabupaten Bangkalan, Madura, meninggal dunia saat berwisata di Masjid Tiban, Desa Sananrejo, Kabupaten Malang, Minggu (28/7/2019).
Diduga, Anisa meninggal karena tersedak pentol yang dimakannya.
Kasubag Humas Polres Malang AKP Ainun Djariah mengatakan, korban berwisata bersama keluarga dan rombongan.
Baca Juga: Lagi, Kualitas Udara Jakarta Hari Ini Jadi yang Terburuk di Dunia
"Menurut keterangan orangtua korban, saudari Siti Anisa makan pentol dan kemudian tersedak selanjutnya berusaha mengeluarkan tetapi tidak bisa," katanya melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Senin (29/7/2019).
Korban lalu dibawa ke Puskesmas Turen.
Saat itu, korban sudah tidak sadarkan diri, sedangkan hidung dan mulut mengeluarkan darah.
Tidak lama kemudian, sekitar pukul 12.55 WIB, korban dinyatakan meninggal dunia dengan tanda mata mediatis dan nadi kritis.
Kita semua pernah tersedak. Karena makan atau minum. Namun jangan pernah menanggap enteng tersedak.
Sebelumnya, aktor Star Wars Gordon Drewe Henley juga meninggal dunia pada Januari 2016 setelah tersedak seusai menikmati makan siangnya.
Bagaimana tersedak bisa menyebabkan kematian?
Perlu Anda tahu bahwa tersedak terjadi karena tertutupnya jalan udara pada pernapasan bagian atas.
Ingat tenggorokan adalah saluran pernapasan sekaligus bagian dari sistem pencernaan. Sementara kerongkongan adalah saluran pencernaan.
Udara melewati tenggorokan. Sementara makanan melewati kerongkongan.
Jika tiba-tiba makanan melewati tenggorokan, maka Anda akan tersedak.
Baca Juga: Kementerian ESDM: Cadangan Batubara Indonesia Tinggal 80 Tahun Lagi
Orang yang tersedak biasanya ditandai dengan batuk-batuk dan kesulitan bernapas.
Padahal kita semua tahu bahwa bernapas adalah aktivitas yang penting. Di mana oksigen diperlukan untuk banyak hal.
Dan otak manusia sangat membutuhkan oksigen.
Jadi, ketika tidak ada oksigen pada otak, maka dapat menyebabkan kematian dalam 4 hingga 6 menit.
Dengan kata lain, benar adanya tersedak bisa menyebabkan kematian.
Mengapa seseorang bisa tersedak?
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang tersedak selain makanan yang seharusnya masuk kerongkongan jadi masuk tenggorokan.
Misalnya makanan yang tidak dikunyah dengan baik atau berbicara atau tertawa saat makanan.
Untuk anak-anak, umumnya tersedak disebabkan karena terlalu banyak memasukkan makanan ke mulut dalam sekali makan.
Atau malah memasukkan benda-benda asing non-makanan ke dalam mulut.
Dalam kasus Siti Anisa, dia tersedak setelah makan pentolan bakso.
Seperti kita tahu bentuk pentolan bakso cukup besar dan harus dipotong kecil-kecil sebelum dimakan.
Pertolongan pertama pada anak tersedak
Jika seorang anak di bawah satu tahun tersedak, inilah yang harus dilakukan.
- Segera telepon ruang gawat darurat
- Baringkan anak di bawah lengan Anda.
- Gunakan tumit tangan untuk memberikan lima pukulan punggung yang kuat.
Periksa apakah penyumbatan telah hilang di antara setiap pukulan belakang.
- Jika penyumbatan belum hilang, baringkan anak di punggungnya, dan berikan dia dorongan dada hingga lima kali.
Periksa apakah penyumbatan telah bersih antara setiap dorongan.
- Jika anak masih tersedak, bergantian lima pukulan punggung dan lima dorongan dada sampai bantuan darurat tiba.