Advertorial

Cinta Terlarang Kakak Adik Hingga Miliki 2 Anak dan Sedang Hamil Anak ke 3, Seperti Ini Efek Samping dari Perkawinan Sedarah Dalam Sains

Mentari DP

Editor

Hubungan AA (38) dan adik kandungnya BI (30) berlangsung sejak 2016. Akibatnya BI melahirkan 2 anak dan sekarang tengah hamil anak ketiga.
Hubungan AA (38) dan adik kandungnya BI (30) berlangsung sejak 2016. Akibatnya BI melahirkan 2 anak dan sekarang tengah hamil anak ketiga.

Intisari-Online.com – Cinta terlarang antara kakak dan adik terjadi lagi. Kali ini, terjadi Sulawesi Selatan.

Dilansir dari kompas.com pada Minggu (28/7/2019), hubungan AA (38) dan adik kandungnya BI (30) berlangsung sejak 2016.

Akibatnya BI melahirkan 2 orang anak yang masing masing telah berusia 2,5 tahun dan 1,5 tahun.

Kini, BI tengah hamil anak ketiga.

Baca Juga: Tidak Mewah dan Masuk Gang, Barbie Kumalasari Diduga Berbohong Soal Rumahnya: 7 Hal yang Terjadi Jika Anda Berbohong, Salah Satunya Dikucilkan

“Si perempuan saat ini kondisinya lagi hamil, kami akan mendalami pula psikologisnya apakah terganggu atau tidak nanti kami dalami,” kata Kasat Reserse Kriminal Polres Luwu AKP Faisal Syamsaat dikonfirmasi di Mapolsek Belopa, Sabtu (27/7/2019) sore.

BI sendiri saat ini diamankan pihak keluarganya sambil menunggu proses yang sedang dilakukan aparat Polsek Belopa.

Menurut pelaku AA, ia tak mampu menahan nafsu saat bersama adiknya yang tinggal serumah. Akhirnya kakak pun menghamili adik kandung sendiri.

“Itu terjadi karena kami tinggal serumah dan saya tidak mampu lagi menahan nafsu,” ujarnya.

Dalam sains, pernikahan dengan sesama anggota keluarga ini disebutconsanguineous marriage. Atau kita menyebutkan perkawinan sedarah.

Ada beberapa penelitian yang telah melakukan studi mengenai perkawinan sedarah ini.

Dan rata-rata menunjukkan bahwa anak-anak hasil perkawinan sedarah ini memiliki risiko lebih besar menderita penyakit-penyakit genetik tertentu.

Bentuk perkawinan sedarah ini bertentangan dengan tujuan biologis dari perkawinan, yaitu pencampuran DNA.

Untuk diketahui, DNA manusia dibundel menjadi 23 pasang kromosom.

Baca Juga: Barbie Kumalasari Diduga Berbohong Soal Rumah Mewahnya: Suka Berbohong Terus-menerus? Bisa Jadi Anda Mengidap Penyakit Mythomania

Di dalam setiap kromosom ada ratusan ribu gen dan terlebih lagi, setiap gen memiliki dua salinan yang dikenal sebagai alel.

Gen menentukan berbagai aspek penampilan Anda, seperti warna rambut dan mata, serta faktor biologis seperti golongan darah Anda.

Gen-gen ini terbagi dalam dua kategori, dominan dan resesif. Jika salah satu gen dominan, maka hasilnya adalah Anda mendapatkan sifat gen itu.

Namun, untuk sifat-sifat yang berasal dari gen resesif, Anda perlu kedua gen menjadi resesif. Sebagai contoh, gen untuk mata coklat adalah dominan.

Dengan demikian, punya satu gen ini akan membuat mata Anda menjadi coklat.

Namun, gen untuk mata biru bersifat resesif sehingga Anda perlu dua gen untuk mendapatkan mata biru.

Dominan dan resesif menjadi penting karena cacat bawaan dan penyakit genetik tertentu, seperticystic fibrosis, yang dibawa oleh alel resesif.

Makinberisiko

Perkawinan sedarah menambah kemungkinan Anda lahir dengan kondisi seperti itu.

Pasangan yang memiliki hubungan darah juga memiliki DNA yang sama sehingga kemungkinan mereka membawa gen resesif yang sama menjadi sangat meningkat.

Menurut sebuah studi pada 2011, tingkat kematian menjelang kelahiran dan kematian pada anak meningkat jika anak itu berasal dari perkawinan sepupu langsung.

Contoh lain, dilansir dariBBC, Profesor Alan Bittles, direktur dari pusat genetik manusia di Perth, Australia pernah mengumpulkan data mengenai kematian anak yang dilahirkan dari pernikahan antara sepupu dari seluruh dunia.

Hasilnya, ada peningkatan risiko tambahan kematian sekitar 1,2 persen dibandingkan pernikahan bukan perkawinan dengan sepupu atau saudara terdekat.

Baca Juga: Mahasiswa yang Sidang Skripsinya Diuji Menteri Sri Mulyani, ‘Ayah Saya Hanya Lulusan SD dan Saya Sarjana Pertama di Keluarga'

Artikel Terkait