Diberi Kue oleh Kakek yang Pernah Jadi Pasien, Perawat di Rumah Sakit Ini Jadi Mabuk, Ternyata Ini Kandungan di Dalamnya

Tatik Ariyani

Penulis

Ucapan terima kasih dari seseorang pernah ditolong pastilah merupakan hal yang berkesan. Tapi bentuk ucapan terima kasih ini 'terlalu berkesan'.

Intisari-Online.com -Ucapan terima kasih dari seseorang pernah ditolong pastilah merupakan hal yang berkesan.

Namun bentuk ucapan terima kasih yangditujukan pada perawat-perawat di rumah sakit ini sepertinya 'benar-benar berkesan'.

Dilansir dari Lad Bible, Jumat (5/7/2019),beberapa perawat menjadi mabuk setelah menerima kue yang diberikan oleh seorang kakek yang pernah menjadi pasien di rumah sakit tempatnya dirawat.

Bagaimana tidak? Kakek itu memberinya dengan kue yang penuh berisi ganja.

Baca Juga: Dari Luar Tampak Gedung Bekas Markas Besar Polisi, Siapa Sangka di Dalamnya adalah Ladang Ganja Terbesar

Dilaporkan pada 27 Mei 2019, polisi tiba di Rumah Sakit Warington, Inggris, setelah mendapat panggilan adanyakue redvelvet yang penuh dengan ganja.

Kepala rumah sakit pada awalnya mengatakan bahwa tidak ada yang makan kue itu.

Tapi kemudian akhirnya ada satu anggota staf yang mengakui telah ada perawat yang mengonsumsinya namun tak mengalami efek apapun.

Anggota staf yang tak mau disebutkan namanya itumengatakan bahwa tiga atau empat orang perawat makan kue tersebut dan merasa mabuk serta rileks.

Baca Juga: Henry 'Boomerang' Akui Isap Ganja demi Obati Bronkitis: Peneliti Setuju, Tapi Peringatkan Efek 'Nge-fly-nya'

"Mereka makan kue dan beberapa menit kemudian mereka semua mabuk."

"Sama sekali tidak ada dampak pada pasien, tetapi mereka semua tahu ada sesuatu yang salah, jadi polisi dipanggil."

Polisi Cheshire kemudian menyita kue dan mengujinya.

Mereka menemukan bahwa ada banyak ganja di dalamnya.

Baca Juga: Terletak Di Dalam Sebuah Gedung di Tengah Kota, Inilah Kebun Ganja Terselubung Bernilai Rp50 Milliar

Diperkirakan bahwa kue itu dibuat untuk pesta ulang tahun ke-18 cucu si kakek, tetapi dibawa ke rumah sakit oleh kakek yang tak mengetahuiisi kue itu ketika dia melihat ada beberapa yang tersisa.

Seorang sumber kepolisian mengatakan, "Itu benar-benar sebuah kesalahan oleh semua pihak, bahkan orang yang memasukkan sesuatu yang seharusnya tidak dia miliki karena dia tidak tahu itu akan dibawa ke rumah sakit.

"Tidak ada yang tahu itu, dan itu sebabnya kita tidak menindak lebih jauh."

Warrington dan Halton Hospitals NHS Foundation Trust pertama kali mengatakan bahwa staf hanya mencium kue itu, tetapi kemudian mengakui bahwa ada yang dimakan dan bahwa mereka telah melakukan penyelidikan 72 jam atas insiden tersebut.

Baca Juga: Sedang Patroli Perbatasan Indonesia-Papua Nugini, TNI Justru Temukan Ladang Ganja Seluas 4 Hektar

Kepala perawat mereka, Kimberley Salmon-Jamieson, mengatakan, "Kue buatan sendiri itu dibawa ke salah satu bangsal kami karena kesalahan oleh keluarga pasien.

"Barang itu dikumpulkan oleh Polisi Cheshire untuk diuji. Investigasi internal telah dilakukan dan kami dapat mengonfirmasi bahwa beberapa anggota staf mencoba kue itu, tetapi mereka tidak mengalami efek apa pun dan tidak ada dampak pada pasien kami."

Sebuah pernyataan dari Cheshire Police mengatakan, "Petugas menerima laporan pada Senin 27 Mei bahwa kue yang diduga mengandung obat-obatan telah dibawa oleh seorang anggota masyarakat dan diberikan kepada staf di Rumah Sakit Warrington.

"Setelah diselidiki, petugas memutuskan bahwa anggota masyarakat yang membawa kue itu tidak mengetahui isi kue tersebut karena telah ditinggalkan dari pesta ulang tahun cucu mereka.

Baca Juga: Steve Emmanuel Terancam Hukuman Mati: Bukan Hanya Pengedar Narkoba, Di China dan Vietnam, Koruptor pun Bisa Diganjar Hukuman Mati

"Petugas sekarang telah berbicara dengan semua pihak yang terlibat dan memberikanimbauan yang kuat. Kasus ini sekarang telah ditutup dan kuenya dihancurkan."

Artikel Terkait