Find Us On Social Media :

Terkenal Bengis Hingga Dirikan Penjara 'Neraka Ashoka', Raja Ashoka yang Brutal Akhirnya Bertaubat

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 27 Mei 2019 | 07:30 WIB

Raja Ashoka yang Brutal Akhirnya Bertaubat

Intisari-Online.com - Ashoka adalah salah satu raja terbesar India, dan merupakan penguasa ketiga Kekaisaran Maurya.

Kekaisaran Maurya sendiri diperkirakan sebagai kekaisaran terbesar (luas daratannya) dalam sejarah anak benua India.

Pada puncaknya, Kekaisaran Maurya tidak hanya menduduki sebagian besar India saat ini, tetapi juga Bhutan, Nepal, dan Bangladesh di timur, serta Pakistan, Afghanistan, dan bagian-bagian Iran di barat.

Ashoka dikatakan lahir pada tahun 304 SM dari kaisar Bindusara dan Dharmma (istri kaisar yang relatif rendah).

Baca Juga: Bocah 10 Tahun Pengidap Sindrom Rett Meninggal Dunia, Kenali Kelainan Genetik yang Awalnya Terlihat Normal Ini

Menurut salah satu legenda, Ashoka bertarung dan membunuh 99 saudaranya untuk mewarisi takhta Maurya.

Hanya adik laki-lakinya, Vitashoka, yang dikatakan selamat.

Sejak usia dini, Ashoka menunjukkan potensi besar untuk menjadi jenderal yang sukses dan lihai.

Awal mula sebagai Penguasa Brutal

Dikatakan bahwa selama beberapa tahun pertamanya menjadi raja, Ashoka adalah penguasa yang kejam dan brutal.

Dalam satu legenda, misalnya, Ashoka memutuskan untuk menguji kesetiaan para menterinya dengan memerintahkan mereka menebang semua pohon bunga dan buah, tetapi meninggalkan sebuah pohon duri sendirian.

Para menteri bingung, dan mempertanyakan perintah Ashoka.

Setelah mereka menanyai raja sebanyak 3 kali, Ashoka menjadi marah dan "dia menghunuskan pedangnya dan memotong kepala lima ratus menteri."

Baca Juga: Kejamnya Pergaulan Mama-Mama Jepang