Termasuk Gladius, Pedang Hispanik Terkenal Legiun Romawi, Ini 4 Senjata Romawi Kuno

Tatik Ariyani

Penulis

Senjata ini dikenal juga sebagai 'Pedang Hispanik', diadaptasi dari bilah yang digunakan oleh para pejuang suku yang tinggal di Semenanjung Iberia.

Intisari-Online.com - Bangsa Romawi bisa dibilang sebagai salah satu penakluk paling sukses di dunia kuno.

Sejumlah faktor penting berkontribusi pada kesuksesan mereka sebagai kekuatan militer, salah satunya adalah senjata.

1. Gladius

Baca Juga : Jinichi Kawakami, Ninja Terakhir di Jepang yang Sanggup Mendengar Suara Jarum yang Jatuh

Senjata paling ikonik legiun Romawi adalah gladius.

Senjata ini dikenal juga sebagai 'Pedang Hispanik', karena diadaptasi dari bilah yang digunakan oleh para pejuang suku yang tinggal di Semenanjung Iberia.

Berdasarkan bukti arkeologis, beberapa jenis gladius telah ditemukan.

Hal itu sekaligus sebagai bukti bahwa senjata ikut berevolusi sesuai waktu.

Baca Juga : Grigori Rasputin, Rahib Gila Asal Rusia yang Penuh Berahi, Kutukan Kematiannya Menghancurkan Kekaisaran Rusia

Jenis yang paling terkenal adalah apa yang disebut 'Pompeii gladius.'

Gladius jenis ini memiliki bilah sepanjang 50 cm.

Itu adalah pedang bermata dua, dan merupakan senjata tebasan yang efektif.

Gladius paling baik digunakan untuk pertempuran jarak dekat, di mana pedang atau tombak yang lebih panjang dianggap tidak berguna karena kurangnya ruang untuk bermanuver.

Baca Juga : Kisah Seorang Wanita yang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni Selama 18 Tahun, Begini Kondisinya Saat Ditemukan

2. Skutum

Pertempuran jarak dekat, bagaimana pun, berbahaya, dan pasukan legiun Romawi membutuhkan alat untuk berlindung.

Karena itu, gladius dipasangkan dengan perisai yang bernama skutum.

Baca Juga : Terjadi Lagi, Seorang Pria Memasuki Masjid Saat Sholat Tarawih di London Timur dan Melepaskan Tembakan

Ini adalah perisai melengkung besar yang diadaptasi dari orang-orang Italia yang dilawan oleh Romawi.

Skutum dibuat dengan menempelkan lapisan kayu bersama-sama, yang kemudian ditutup dengan kulit.

Ini berarti bahwa perisai itu cukup ringan bagi seorang prajurit untuk memegangnya dengan satu tangan.

Untuk memperkuat perisai, logam ditambahkan pada tepian luarnya.

Baca Juga : Suku Lingon, Suku Asli Indonesia yang Memiliki Mata Biru Bak 'Bule', Keberadaannya Misterius

3. Pilum

Senjata lain di gudang legiun Romawi adalah pilum.

Ini adalah lembing kayu dengan paku besi, yang ujungnya lebih keras dan lebih lebar dari porosnya.

Baca Juga : Kalahkan Trump dan Putin, Jokowi Dinobatkan sebagai Pemimpin Paling Populer di Dunia

Setiap legiun Romawi akan memiliki dua pilum yang akan dilemparkan ke arah musuh sebelum mendekat.

Pilum cukup mematikan untuk membunuh musuh, tapi jika itu tersangkut di perisai maka hanya akan menjadikannya tak berguna dan memperlemah prajurit.

4. Senjata Pengepungan Romawi

Baca Juga : Tragis, Gara-gara Tak Bisa Ereksi, Monyet Ini Mati Setelah Dikeroyok Secara Brutal oleh Kawanannya Sendiri

Bangsa Romawi juga mengembangkan sejumlah mesin perang yang digunakan di medan perang.

Salah satu dari ini, misalnya, adalah ballista, yang merupakan senjata seperti panah besar yang terdiri dari dua tuas dengan pegas torsi, dan slider yang memuat amunisi.

Meskipun balista adalah penemuan Yunani, desain dan teknologinya ditingkatkan oleh orang Romawi.

Tercatat bahwa ballista digunakan secara luas oleh Julius Caesar selama kampanyenya di Gaul dan di Inggris.

Baca Juga : Nyeri Perut, Gadis 8 Tahun Ternyata Mengandung Seorang Anak Padahal dia Tidak Pernah Berhubungan Intim

Artikel Terkait