Find Us On Social Media :

Penelitian: Puasa Senin Kamis Mampu Tingkatkan Kerja Otak, Ini Hasil Riset yang Mendukungnya

By Ade S, Sabtu, 4 Mei 2019 | 15:00 WIB

Sebentar Lagi Puasa, Ini Manfaatnya Buat Penderita Penyakit Jantung

Mark Mattson dari National Institute on Aging di Bethesda, Maryland, dan timnya melakukan penelitian ini terhadap 40 tikus.

Beberapa di antaranya ada yang tidak diberi makan sama sekali dalam satu hari, juga ada yang diberi makanan dengan jumlah kalori sama dengan tikus yang berpuasa.

Pengamatan pada tikus tersebut menunjukkan bahwa berpuasa dapat meningkatkan sekitar 50 persen zat kimia otak yang disebut BDNF (faktor neurotropika yang diturunkan dari otak). Bagi manusia, BDNF terlibat dalam pembelajaran dan ingatan.

Tingkat protein dalam BDNF cenderung menurun seiring bertambahnya usia, terutama jika seseorang memiliki penyakit yang dapat mempengaruhi fungsi kognitif seperti Alzheimer.

"Ini sangat masuk akal dari perspektif evolusi," kata Mark Mattson kepada Newsweek, Selasa (12/12/2017).

Mattson menjelaskan, nenek moyang manusia memiliki pola mengonsumsi makanan mirip seperti hewan di alam bebas yang bisa bertahan dalam waktu lama tanpa makanan. Bahkan, mereka bisa seminggu tidak berburu dan memakan semua mangsanya sekaligus.

"Mereka harus tetap berfungsi pada tingkat yang tinggi, baik secara mental maupun fisik. Jika sel otak bisa bertahan di sela waktu makan, kemungkinan besar sel akan memanfaatkan kesempatan berikutnya untuk mendapatkan energi lebih dan berkembang," ujar Mattson.

Secara teori, Mattson berkata bahwa BDNF berfungsi untuk merangsang sel untuk menghasilkan lebih banyak mitokondria yang dapat membentuk energi agar sel otak dapat berfungsi.

Saat produksi mitokondria banyak, maka sel otak bisa membuat lebih banyak koneksi ke sel otak lainnya.

Baca Juga : Jelang Ramadhan, Ini Tips Jitu 4J Agar Penderita Diabetes Tetap Lancar Ibadah Puasa