Find Us On Social Media :

Wah, Sulawesi Kaya Akan Kumbang Yoda 'Star Wars' dan 100 Spesies Baru Lainnya

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 10 Maret 2019 | 11:30 WIB

"Penelitian kami masih belum selesai dan kemungkinan kami baru melihat permukaan," kata Raden Pramesa Narakusumo, kurator kumbang di Museum Zoologicum Bogoriense (MZB), LIPI.

"Geologi Sulawesi rumit dan banyak tempat yang tidak pernah diteliti kumbang kecilnya."

Para ilmuwan mengatakan sejumlah bukti menunjukkan ribuan spesies serangga yang belum diketahui hidup di hutan tropis pulau itu.

Baca Juga : Ingat, Sandal Hotel Bukan untuk Dipakai di Luar Kamar, Itu Melanggar Salah Satu Etika Menginap di Hotel

Meskipun demikian ini tidak mengubah gambaran laporan baru-baru ini terkait dengan penurunan serangga, karena dua masalah, kata entomologi Dr Alexander Riedel, dari Natural History Museum Karlsruhe, Jerman yang terlibat dalam kajian ini.

"Penurunan serangga yang saat ini kami bicarakan di Eropa kemungkinan besar karena peningkatan pertanian dan insektisida," katanya kepada BBC News.

"Sementara kekayaan keanekaragaman alam serangga di daerah tropis mengalami bahaya pengrusakan hutan tropis."

Di dunia, lebih dari satu juta spesies serangga telah tercatat sampai sekarang.

Baca Juga : Sebelum Tenggelamkan Putrinya di Kamar Mandi, Ibu Ini Googling ‘Cara Membunuh Dengan Cara Tenggelam’