Find Us On Social Media :

Ini Alasan Suku-suku Asli di Hutan Amazon Ingin Dibiarkan Sendiri

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 3 Maret 2019 | 19:00 WIB

Intisari-Online.com - Hutan hujan Amazon adalah rumah bagi lebih banyak suku yang tak tersentuh di dunia.

Meski sebagian besar orang di dunia sekarang hidup sebagai masyarakat industri dan pasca-industri, ada komunitas di daerah terpencil yang masih hidup dalam cara yang sama seperti ribuan tahun silam.

Jauh di dalam hutan hujan Amazon ada banyak kelompok orang yang bukannya dimasukkan ke dalam peradaban industri, mereka telah memilih untuk mengisolasi diri dari dunia luar.

Ini karena rasa sakit dan penderitaan di masa lalu akibat kontak dengan orang luar.

Baca Juga : Bengisnya Kejahatan Organ, Saat Ribuan Tahanan Diambil Organnya untuk Kepentingan Negara

Latar belakang sejarah Amazon

Manusia pertama kali menetap di Amazon sekitar 13.000 tahun yang lalu.

Meskipun Amazon dianggap sebagai hutan belantara yang masih asli, sebenarnya ada bukti bahwa keanekaragaman hayati Amazon telah dibentuk oleh aktivitas manusia.

Banyak pohon yang paling umum di sekitar situs arkeologi adalah spesies peliharaan.

Populasi manusia di Amazon tampaknya jauh lebih besar di zaman prasejarah.

Nasib baik warganya berubah segera setelah kedatangan orang Eropa.

Hal itu karena banyak penduduk asli Amazon ditaklukkan, diperbudak, atau terbunuh dalam perang serta penyakit.

Baca Juga : Ani Yudhoyono Dilarang Minum Air yang Sudah Dibuka Lebih dari 2 Jam: Ternyata Itu Berlaku untuk Semua Orang