Intisari-Online.com - Suku Baduy menolak bantuan dana desa yang dikucurkan pemerintah.
Masyarakat adat Baduy di Desa Kanekes ini menolak dana desa senilai Rp 2,5 miliar.
Dana desa tersebut dikucurkan guna untuk pembangunan infrastruktur guna menunjang pertumbuhan ekonomi daerah tersebut.
Dikutip GridHot dari antaranews, penolakan ini dikarenakan pembangunan dikhawatirkan akan merusak kelestarian adat.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Pemkab Lebak Rusito.
"Penolakan itu, karena pembangunan dikhawatirkan merusak kelestarian adat," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Pemkab Lebak Rusito.
Penolakan dana desa sebesar Rp 2,5 miliar ini ditolak atas keputusan adat Suku Baduy.
Pemda sangat menghormati dan menghargai keputusan adat warga Suku Baduy ini.
Baca Juga : Catat! Ini 4 Gangguan Kesehatan yang Bisa Disebabkan oleh Seringnya Penggunaan Gadget
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR