Find Us On Social Media :

Gadis 7 Tahun Koma Hingga Tewas Karena Flu: Bagaimana Seseorang Meninggal Karena Flu?

By Mentari DP, Minggu, 17 Februari 2019 | 18:30 WIB

Bagaimana kemungkinan meninggal akibat flu?

Jumlah orang yang sakit flu, memerlukan rawat inap, atau akhirnya meninggal karena virus berubah setiap tahun tergantung pada beberapa faktor.

Termasuk jenis virus mana yang dominan dan kekuatan vaksin tahun itu.

Tetapi CDC memperkirakan bahwa antara 12.000 dan 56.000 kematian terkait flu terjadi setiap tahun.

Itu masih jumlah yang relatif kecil, mengingat jumlah kasus flu pada tahun tertentu dapat mencapai hingga 60,8 juta, menurut CDC.

"Dalam beberapa pandemi ini, jutaan orang terinfeksi. Tapi kasus kematian jarang terjadi," kata Dr. Salber.

Bagaimana seseorang meninggal karena flu?

Beberapa korban mungkin tertular infeksi kedua saat sedang berjuang melawan flu.

“Seperti pneumonia (infeksi kantung udara paru-paru), yang bisa cukup parah untuk menyebabkan kegagalan organ dan akhirnya menjadi kematian,” kata Dr. Salber.

Flu dapat semakin diperumit dengan sepsis, reaksi yang mengancam jiwa terhadap infeksi yang terjadi ketika bakteri memasuki aliran darah.

Atau orang lain mungkin meninggal karena flu karena sistem kekebalan mereka sudah dikompromikan oleh penyakit lain.

“Mengalami flu dapat memperburuk kondisi seseorang yang sudah mempunyai seperti diabetes, asma, dan penyakit paru-paru kronis,” Dr. Salber menjelaskan.

Contoh, seseorang dengan diabetes terkena flu. Maka kemungkinan fungsi ginjalnya menjadi lebih buruk. Sebab, mereka tak dapat melawan infeksi flu karena respon imun mereka sudah menurun.

Baca Juga : Ani Yudhoyono Terkena Kanker Darah: Ini 5 Gejala Leukemia yang Sering Diabaikan, Salah Satunya Memar